setia1heri.com – Modif Suzuki Supra X Siluman atau All New Supra Bapack 6 speed…xixixixi. Modifikasi motor tumpang sari terjadi pada Suzuki Satria 2 tak ini dimana memakai beberapa part lain dari motor-motor lain. Modifikasi yang bikin penasaran ini diunggah oleh bro Aan Setia di grup facebook BEKAKAS dengan tagline Supra Bapack 6 speed gans…hehehe. Monggo disimak brosis…
Bro Aan Setia mengunggah foto ini pada tanggal 20 Januari pukul 19.38 WIB di grup facebook BEKAKAS. “All New Supra Bapack 6 speed” ujarnya sambil mengunggah sebuah foto penampakan motor Suzuki Satria Fu namun dengan stiker livery Supra X tahun 90an. Beberapa biker salfok pada velg putih yang digunakan. “Awas patah Mbah velg potongan kek gitu ” ujar Anang Ferdian.
Beberapa mbah-mbah di BEKAKAS mencoba menganalisa penampakan modifikasi tumpang sari ini. “Mesin satria 2tak, rangka sama dek belakang satria fu, batok sonic, stripping supra x, Velg ngajak istighfar ” ujar Ahmad Yanto. Hal ini juga ditegaskan oleh Adin, ” Mesin suzuki,merk supra x,radiator vixion ws embuhlah ” tambahnya. ”ย Velg nya kena gizi buruk ” tambah Daeng Syamsul.
Kalau diamati lebih detail motor punya bro Hari Demi Hari ini sepertinya headlamp memakai punya Yamaha Tiara, dengan velg yang sepertinya telah dipotong sehingga terkesan modis bengis tersebut. Selain itu jok mengantu model komorod yang khas anak sembalap. Stiker Supra X itu merupakan Supra yang masih mesin 110cc.
Bagaimana pendapat brosis ?
Maturnuwun
baca juga :
- Modif motor matic pakai bodi kursi sofa tak biasa…xixixi
- Honda Supra X 125 tahun 2006 dan 2008 (Batman) pilih mana buat Tanjakan?
- Pengalaman dan review aki kering lithium TDR
- Keluh kesah pengalaman merubah system karbu menjadi injeksi pada Yamaha Mio
- Plus minus vanbelt matic merk indopart
- Nostalgia modifikasi motor era tahun 2000an, ada cepot gans
- Review Plus minus master rem merk KRS
- Bekakas motor laki tumpeng sari modif 3 pabrikan
- Penampakan Honda Scoopy 2024, Scoopy 2021 dan Honda Genio bersanding
- Beda speed saat geber motor antara darah muda dan tua, validkah ?
Be the first to comment