setia1heri.com – Suka duka turing pakai sepeda motor bebek, yang penting happy gans.. Sepeda motor bebek alias cub seringkali dianggap sebagai motor moped untuk jalan-jalan dekat dalam kota saja sebagai kendaraan ke tempat kerja. Namun beberapa biker yang memang suka motor bebek menjadikan kendaraan mereka sebagai sarana untuk turing alias perjalanan jauh. Baik turing secara privateer maupun komunitas. Nah berikut Suka duka turing pakai sepeda motor bebek.
Obrolan tentang Suka duka turing pakai sepeda motor bebek ini bermula dari pertanyaan salah seorang warganet di grup facebook KOMUNITAS TOURING INDONESIA. “Berbagi crita dong hu..suka dukanya touring pake motor bebek…” tanya Fiki pada hari Sabtu, 24 Juli 2021 pukul 06.01 WIB sambil doi mengunggah sebuah motor bebek jenis Yamaha Vega warna hitam.
Beberapa biker yang doyan turing langsung memberikan komentarnya mengenai suka duka turing naik motor bebek tersebut. Hal yang mengenakan yakni konsumsi BBM tergolong irit. “Enaknya irit BBM om…saya pernah pake absolute Revo 2010 tahun 2016 bogor-jogjakarta boncengan ngabisin BBM Pertamax 55ribu sejalan lewat jalur selatan ” ujar Andree Hardyant. Namun karena tangki BBM yang terbatas sehingga sering kali mampir ke SPBU. “Enak enak aja hu.. dukanya ya harus buka jok kalau mau isi bensin dan di motor saya yg rata-rata 40-45km/L konsumsi BBM dengan kapasitas tangki 4,3 liter jadi klo touring jauh baru 150an KM harus isi Bensin lagi” tambah Muhammad Salman Af.
Sementara dukanya disampaikan oleh Rizki Ajalah bahwa berdasarkan pengalamannya kalau jatih pijakan kaki seringkali bengkok. “klu jatuh, pijakan kaki sering bengkok/patah” tuturnya. Selain itu juga dirasakan motor oleng kalau diajak ngebut. “Sukanya ringan, irit, bisa bawa barang. Dukanya dibuat ngebut agak oleng kalau kena jalan berlubang, lampunya kurang terang om ” tutur Dimas Tri Budiono.
Biker turing lain mengungkapkan pengalamannya turing dengan motor bebek. “Dibikin asik aja om..Yg penting unitnya ga rewel selama perjalanan..(Foto lawas tahun 2012 lalu, Banjarbaru – Tenggrong) 😁😁 ” ujar Simon Siahaan. Hal serupa juga diutarakan oleh masbrow Irfan Arianto, “Lampung – bali solo ride, suka nya? banyak 🤘 dukanya ( CDI mati karna telat cek aki tekor). #110waningeyel ” tambahnya. “Mantap pake bebek mas empuk lentur stabil shok beker pake GL pro ori jkt bali tidak terasa capek ” tambah lagi Sahrul.
Prinsipnya turing itu dibuat happy, mau pakai bebek, sport, trail atau bahkan vespa butut pun harus tetap happy. Semua harus disiapkan dengan matang mulai dari kesehatan motor, kesehatan biker dan bekal perjalanan. Bila ada hal-hal terjadi sesuatu dijalan anggaplah selingan dalam perjalanan. Yang penting tidak panik gans…
Maturnuwun
baca juga :
- Cari_aman Touring Berkelompok alias ngegasss bareng gans…
- Mau Touring Dengan #Cari_Aman? , Barang ini Wajib Di Bawa brosis
- Paguyuban Honda Blitar dan CB150X Malang gelar Konvoi Kemerdekaan 2023
- Modif Yamaha Vixion 2008 jadi aliran naked mboiss gans….pakai emblem BeAT
- Pengalaman turing TVS XL100 lewat tanjakan panjang, lancar djaya gans…
- AHM Ikuti Touring dan Pameran Kendaraan Listrik KTT G20 di Bali
- Jelajah Wisata Malang – Cangar Bersama Honda ADV.
- Komunitas Honda Big Bike Jawa Timur gelar Independence Ride Explore 2022
- Komunitas Biker Honda Jawa Timur Touring buktikan Ketangguhan New CB150X
- Modifikasi Yamaha X-Ride pakai tubular dan shock tinggi
3 Trackbacks / Pingbacks