Fakta-fakta sopir truk cabe, selalu high speed?

08/03/2020 setia1heri Inspirasi 2

Fakta-fakta sopir truk cabe, selalu high speed?. Setiap driver atau sopir truk selalu punya cerita dan romantika termasuk diantaranya sopir truk cabai. Seperti diketahui bahwa sopir truk cabai dituntut untuk selalu ontime bawa cabai agar tidak busuk sampai ditujuan. Nah berkembang fakta sopir truk cabai yang katanya selalu high speed. Benarkah? monggo disimak diskusi menarik ini gans…

Obrolan mengenai Fakta-fakta sopir truk cabe, selalu high speed? ini bermula dari grup Facebook Komunitas Truk Indonesia. Salah seorang anggota mengunggah sebuah foto mengenai fakta seorang driver cabai. “Benar kah kawan soal nya saya gak pernah jadi DRIVER truk cabe?? ” tanya Sad Kopling‎ pada tanggal 01 Maret 2020. Doi sambil melampirkan sebuah foto yang bertuliskan 4 fakta driver alias sopir truk cabai. Sebagaimana berikut brosis..

4 fakta sopir truk cabai

Dilarang telat sampai tujuan

Stut’an (high speed) dijalan tol wajib 100 km/jam atau lebih rata-rata 160 km/jam

Tidak ada waktu istirahat

Siap menanggung resiko

catatan :
kami cepat bukan ugal-ugalan
Kami membawa sayur cabai yang cepat membusuk jadi tolong ngalah sebentar saja kita ketemu di jalan

Hingga tulisan ini diketik postingan diatas telah diberikan respon hingga 1k gans. Beberapa warganet menanggapi postingan diatas. “ Btul mak kecuali yg rata2 160 km/jam. Kalau kecepatan 100 km/jam memang iya. ” terang Dadoy Ok. Hal ini juga diamini oleh Dhafirur Rohman, “Iya betul… Kita telat jam yang sudah di tentukan, cabe akan mulai mengeluarkan ulat dan resikonya sangat besar bagi kita… Kalau kita sampai telat jam lebih dari 1 jam habis kita sampai di tempatnya. Kita bawa cabe sayur kok bukan cabe”an😁😂🙏 ” tuturnya.

Ank Sundek juga membenarkan postingan diatas. “Betul kecuali tdak ada waktu istirahat ” tuturnya. Ma Biring Ank Singuda juga mengamini hal tersebut. “Bener lurr aku udah ngalamin bawak cabe ” ujarnya. “1 jangan lupa sholat nan ibadah smoga slalu slamat d perjalanan 🙏🙏🙏 ” tambah Dhe Amud .

Sementara itu warganet lain menginatkan agar saling menjaga tali silaturohim dan toleransi. “Semua nya tergantung pada driver asalkan selamat dan pas tepat waktu kita se sama driver saling menjalin silatorahmih lur salam sumatra sam ” tutur Bang Koder . Hal ini juga diperkuat oleh Febri,” bkn truk cabe aja yg pgen cpt smpai tujuan bos2.. kita2 smua sopir jg pgen cpt smpai tjuan.. kalau mslh ngalah dan mengalah tu trgantung sikon.. sesama smua sopir pasti ngerti n ngasih jln klau sikon aman, qt mengerti krn qt berprofesi sama, qt ngerti pahit manisnya d jln. maka dri itu jgnlah ogal2n di jln, saling mengerti sesama profesi “ tambahnya.

Ardiansyah Poetra juga menegaskan bahwa karakter sopir beda jadi saling menghormati saja. “Setiap sopir punya karakter beda2 ,ada yg sering lari cepat tapi asal injak gas nggak tahu aturan. Ada juga yg lari sedang tapi udah kuasai trik cara mengemudi yg benar. Kalo bisa lari cepat tp sekirannya tahu aturan dan tidak membahayakan pengguna jalan lain saya kira nggak masalah ” pungkasnya.

Itulah mantemans Fakta-fakta sopir truk cabe, selalu high speed?. Jadi semua tergantung pada situasi dan kondisi serta nyali juga ya…hehehe. Apapun itu utamakan keselamatan karena keluarga menunggu cemas dirumah.

Maturnuwun

baca juga :

Terkait

Comments

comments

Tentang setia1heri 5693 Articles

Seorang Bapak dengan 3 anak. Suka jalan-jalan dan corat-coret tulisan perjalanan. Hobi berkendara menunggang roda dua. Tak paham kuliner namun tidak ada makanan yang dicela alias doyan semua...hehehe. Maturnuwun. follow twitter : @ setia1heri