Misteri, Mitos dan keangkeran Tanjakan Emen di Subang, Jawa Barat

13/02/2018 setia1heri kismis 1

Warganet lain mencoba berpikir rasional mengenai kejadian kecelakaan yang seringkali terjadi di sekitar Tanjakan Emen. “sepanjang tanjakan 3 lajur itu disebut tanjakan emen kalo ngga salah .. makanya kenapa jalur turun di buat 1 jalur dan jalur naik dibuat 2 jalur .. artinya yg nanjak itu prioritas makanya di beri 2 jalur .. nah yg turun ini harus menjaga speed dari awal ya bisa dengan memainkan engine brake atau sistem rem patah patah atau hand brake ( bagi yg masih pake kabel seling ) ” ujar Muhammad Afrizal Hanafi

“Sy mah tinggal di ciater gk jauh dr tanjakan emen. Udh gk keitung bolak-balik jalan itu mau siang ato malem jg. Mnrt sy sih bnyak kecelakaan di situ selain krn kontur tanjakan/turunan curam & panjang jg krn kecerobohan para pengguna jln sendiri. Sy punya 2 warung di sepanjang rute itu, banyak bingit driver & rider ugal2an apalagi pas hari libur. ” kata Eko Kusdiyanto

“Sebetulnya bukan masalah mitosnya, tapi biasanya kalau supir udah siap lempar roko dan klakson dijalan itu berarti dia udah mengurangi kecepatan dan lebih berhati2 dibandingin supir yg tancap gas terus dari bawah ataupun dari atas. Makanya kalaupun ga mau lempar roko kita wajib kurangi kecepatan, pindahkan gigi rendah dan lebih waspada di daerah situ. Soal klakson mungkin penting karena suka ada penyeberang jalan yg ga sadar ada kendaraan datang mendekat. Wallahua’lam...” tutur Daar Elkahfi

Benarkah ulah Si Emen?

Berikut penuturan kaskuser s4tria150 ketika melihat tayangan dua dunia di trans7 tahun 2013 silam. “setelah melihat dua dunia di trans 7. bahwa penyebab kecelakaan di jalan tersebut adalah takdir dari manusia tersebut dan ada juga yg ulah jin tapi bukan si emen..nah si emennya tersebut di tuduh oleh manusia bahwa dia yg ngebunuh bnyk manusia di situ. padahal bukan ulahnya si emen…tapi karena ada sedikit campuran tangan jin (mbah jombrang di situ)…bahkan si emen ga pernah meminta rokok kepada yg lewat di situ. Berikut hasil mediumisasi antara trans 7 dan penunggu di situ ” ujarnya di forum kaskus tahun 2013 silam.

Sementara warganet lain berpesan agar jangan lupa berdoa ketika bepergian serta jangan lupa terkait kearifan lokal ketika melewati tempat-tempat angker. “Kalo sy sih, setiap kali bepergian, sebelumnya sy selalu membaca bismillah, dilanjut surat al fatihah, al ikhlash, al falaq dan an nas kemudian berdoa, memohon keselamatan kepada Allah SWT mulai dr berangkat hingga kembali ke rmh. ” ujar
Marta Isnaini Yusuf.

“Bila sy melewati daerah yg baru sy lalui, dimana sy blm hafal kondisi dan kontur jalannya, biasanya sy akan lebih berhati-hati lg, mengurangi kecepatan kendaraan, dan ketika melintasi daerah2 yg konon dianggap rawan/ horor, seperti jembatan atau area pekuburan atau lokasi yg sering menelan korban jiwa, sy selalu menyalakan lampu DIM atau membunyikan klakson ringan.”

“Sy melakukan itu bkn krn takut dgn makhluk ghaib atau apa pun, tp ini sekedar wujud penghormatan sy ke sesama makhluk ciptaan Tuhan aja, istilah kata, sy permisi numpang lewat di daerah yg baru sy lalui. ” ujarnya panjang lebar

Kejadian kecelakaan memang tidak serta merta dikaitkan dengan hal-hal mistis namun juga pasti ada penyebab teknis. Misalnya rem blong, melebihi batas beban sehingga tak kuat ditanjakan serta hal-hal teknis lain di kendaraan. Oia berbicara Emen, ada lagu hits tahun 1990an berjudul Emen yang dinyanyikan roker perempuan asal Bandung yakni Yosie Lucky…hehehe…

Duh….Emen….

Maturnuwun

sumber : tempo.co, tribunnews.com dan kaskus.co.id

baca juga :

1 2 3

Terkait

Comments

comments

Tentang setia1heri 5693 Articles

Seorang Bapak dengan 3 anak. Suka jalan-jalan dan corat-coret tulisan perjalanan. Hobi berkendara menunggang roda dua. Tak paham kuliner namun tidak ada makanan yang dicela alias doyan semua...hehehe. Maturnuwun. follow twitter : @ setia1heri