Sosialisasi GD SKLA
Dengan segenap potensi yang dimiliki, Kota Surabaya mampu mewujudkan Surabaya Kota Layak Anak (SKLA). Sebelumnya bulan Juni 2010 kemarin telah dilakukan Inisiasi menuju SKLA dan juga deklarasi menuju SKLA di Taman Bungkul. Sebuah komitmen bersama dari pemerintah kota, masyarakat, swasta dan LSM untuk menghadirkan Surabaya yang ramah anak.
Pada hari Rabu (25/5) bertempat di  Warung Makan Taman Apsari diselenggarakan Sosialiasi Grand Desain Surabaya Kota Layak Anak (GD SKLA). Sebuah road map lima tahun kedepan untuk mewujudkan SKLA. Sebagai Pembicara Ibu Rini dari Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan M. Isa Anshori dari Hotline Pendidikan Jawa Timur. Ibu Rini lebih banyak berbicara mimpi Indonesia dan tahapan yang harus dipenuhi untuk menuju Idola (Indonesia Layak Anak) sedangkan M. Isa Anshori lebih banyak memaparkan base line data penelitian tentang potensi anak di Surabaya.
Berbicara Kota Layak Anak, maka ada beberapa kluster yang harus dipenuhi yakni (a) Hak sipil dan kebebasan; (b) Lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif; (c) Kesehatan dasar dan kesejahteraan; (d) Pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan seni budaya; dan (e) Perlindungan khusus.
Dalam GD SKLA semua kluster diatas mencoba untuk dirumuskan bagi anak Surabaya. Sebuah kerja bareng antara pemerintah kota, masyarakat, swasta dan LSM Peduli Anak untuk mewujudkan Surabaya Kota Layak Anak. SKLA adalah tanggung jawab bersama…
baca juga :
- Puncak Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2013 Kota Surabaya
- Sosialisasi Perda anak di tingkat kecamatan
- Sosialisasi Perda Penyelenggaraan Anak Kota Surabaya.
- Peringatan HAN dan HARGANAS Tahun 2011 Kota Surabaya
- Sosialisasi GD SKLA
- Capacity Building PKBM Kota Surabaya
- Surabaya Gender Award 2011 : Stop Trafficking
- Tindak Pencegahan dari Kejahatan
- Mari Waspada… (khususnya cewek lebih khusus lagi ABG)
- Mengenal trafiking…
- Ngerumpi PPKtP dan Trafiking di Batu
Be the first to comment