setia1heri.com – Turing Motor Ziaroh Wali Limo mulai Sunan Ampel hingga Sunan Bonang. Serunya hobi ziaroh waliyullah disatukan dengan hobi turing motor brosis. Pada hari Sabtu, 02 September 2023 KHS bersama rombongan Walikota Surabaya melaksanakan Ziaroh Wali Limo (bagian dari Wali Songo) yang berada di Jawa Timur yakni Surabaya, Gresik, Lamongan dan Tuban. Rombongan motor yang ikut pun beragam mulai dari bebek, matic, motor laki, trail, herex hingga moge. Selain itu juga lintas pabrikan seperti Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki, Benelli dan Piaggio. Yuuk simak ceritanya gans…
Hari Sabtu, 02 September 2023 jam 06.00 WIB Rombongan sudah bersiap di sekitar Balai Kota Surabaya. Diawali dengan do’a perjalanan turing motor Ziaroh Wali Limo ini dimulai Cak Eri Cahyadi bersama istri menggeber Honda Rebel warna hitam. Tujuan pertama ke Sunan Ampel yang merupakan ‘tetua’ dari wali-wali yang ada di Tanah Jawa ini. Riding-riding santai ini berjarak kurang lebih 5 km. Berikut lokasi Sunan Ampel gans…Makam Sunan Ampel (Raden Mohammad Ali Rahmatullah atau Raden Rahmat). Jl. Ampel Blumbang No.2 A, Ampel, Kec. Semampir, Surabaya, Jawa Timur 60151. Disini rombongan melaksanakan tahlil dan berdoa dengan dipandu juru kunci.
Jam 08.00 WIB rombongan bergerak menuju Bumi Ronggolawe, Tuban yang berjarak 100 km. Rute yang ditempuh yakni Semampir, Krembangan, Romokalisari lanjut ke Gresik. Gresik lewat pinggiran menuju arah ke Sunan Giri langsung ke Lamongan. Disini rombongan sarapan dulu Soto Lamongan di Depot Asih Jaya yang berada di Dapur, Lamongan yakni jalan utama Babat- Surabaya ini. Jam 10.00 WIB rombongan melanjutkan perjalanan menuju Kota Tuak dengan rute Babat, Widang yang berjarak 55 km dan sampai di Tuban sekitar jam 11.00 WIB. Oia makam sunan bonang berada di Makam Sunan Bonang (Raden Maulana Makdum Ibrahim). Jl. Sunan Bonang No.Km.4, Bonang, Kec. Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah 59271.
Bagi KHS ini sudah kesekian kalinya sowan di Mbah Bonang ini. Maklum KHS sendiri juga berasal dari Tuban meskipun berada di wilayah Tuban bagian Selatan dimana berjarak sekitar 38 km dari desa yakni Kenongo Sari, Kecamatan Soko. Sebuah wilayah pinggiran bengawasan solo yag berbatasan dengan Kanor, Bojonegoro. Di makam mbah Bonang ini rombongan juga didampingi oleh juru kunci di makan waliyullah ini. Oia Mbah Bonang adalah salah satu waliyullah di bumi ronggolawe karena ada banyak makam di wilayah Tuban.
Sekitar jam 12.30 WIB rombongan bergeser via Pantura ke Lamongan dengan melewati kecamatan Palang. Jarak antara makam Mbah Bonang dengan Sunan Drajat sekitar 40 km. Siang itu cuaca sangat cerah dan panas namun begitu kami sangat menikmati perjalanan yang penuh berkah ini. Kurang lebih 1 jam perjalanan kami sudah sampai di makam Sunan Drajat. Lokasi : Makam Sunan Drajat (Raden Hasyim, Putra Sunan Ampel). Jl. Raya Dagan, RT.003/RW.002, Drajat, Kec. Paciran, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur 62264. Berbeda dengan makam Kanjeng Sunan Ampel dan Sunan Bonang, lokasi makam Sunan Drajat berada diatas perbukitan sehingga diperlukan usaha lebih untuk sampai di punden ini. Rombongan didampingi juga oleh juru kunci agar bisa masuk dalam pusara makam waliyullah ini.
Jam 14.00 WIB perjalanan dilanjut ke Sunan Gresik. Jarak antara Drajat Lamongan ke Gresik sekitar 50 km. Perjalanan melalui pantura ini perlu ekstra hati-hati karena banyak truk-truk besar dari Jakarta lewat jalur ini gans. Sekitar jam 15.00 WIB Rombongan sudah sampai di makam Sunan Gresik. Lokasi : Makam Sunan Gresik (Syaikh Maulana Malik Ibrahim). Jl. Malik Ibrahim No.52-62, Gapuro Sukolilo, Bedilan, Kec. Gresik, Kabupaten Gresik, Jawa Timur 61119. Kami pun melaksanakan tahlil dan berdoa di makam berada tepat di tengah kota gresik ini.
Jam 16.00 WIB rombongan bergeser menuju makan Sunan Giri yang berjarak sekitar 5 km saja. Tidak perlu waktu lama kami sampai ke lokasi makam yang berada di perbukitan (punden : bahasan jawa) ini. Kalau biasanya lewat depan maka kami lewat belakang sehingga tidak perlu menaiki tangga yang menanjak. Oia lokasi makam ada di Makam Sunan Giri (Raden Muhammad Ainul Yakin). Jl. Sunan Giri, Pedukuhan, Kebomas, Kec. Kebomas, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Selepas tahlil dan berdo’a kami melanjutkan perjalanan ke Surabaya gans…
Tepat adzan maghrib jam 17.30 WIB kami sampai kembali di Balai Kota Surabaya. Perjalanan mulai pagi hingga sore ini memiliki total jarak 220 km. Alhamdulillah semua lancar, mandali dan zero accident. “ Kita akan melakukan memotoran atau turing dalam rangka berdo’a. Semoga kita semua dan warga Kota Surabaya dijauhkan dari bala dan bencana” ujar walikota Surabaya ketika memberikan sambutan turing wali limo ini brosis. Barakallah…
Selama mengunjungi kelima spot waliyullah diatas terlihat banyak warga yang ziaroh dari lintas kota dan provinsi. Keberadaan makam ini seolah menjadi magnet yang menggerakkan lafadz-lafadz kalimatullah berkumandang dan berdengung tidak berhenti. Makam tidak hanya spot religi dan spiritulitas saja namun disaja juga roda perekonomian berputar mulai dari pedagang, jasa ojek, rental kendaraan dan jasa travel. Itulah salah satu berkah keberadaan makam Waliyullah ini gans..
Kalau mau tahu cerita masing-masing profil wali limo diatas beserta ajaran luhurnya bisa cari di google ya gans…
Maturnuwun
baca juga :
- Turing motor Ziaroh Wali Limo mulai Sunan Ampel hingga Sunan Bonang
- Sowan ke Sunan Giri dan Maulana Malik Ibrahim (Gresik, Jawa Timur)
Be the first to comment