Waspada maling mobil atau motor di resepsi pernikahan, ini modusnya…

10/10/2019 setia1heri Safety Campaign 0

Pencurian motor sport moge dengan modus pura-pura beli motor di Semarang

Waspada maling mobil atau motor di resepsi pernikahan, ini modusnya…Selalu ada saja cara atau modus maling kendaraan untuk menjalankan aksinya. Mulai dari yang halus dengan gendam hingga cara kasar dengan membegalnya ditengah jalan. Nah ada salah satu modus yang perlu diwaspadai ketika anda sedang menghadiri resepsi pernikahan. Monggo disimak brosis….

Salah seorang warganet Gendhon Ianto membagikan informasi mengenai modus kriminal di tempat perkawinan ini di grup facebook ‎INFO KRIMINAL & LALU LINTAS ( Nusantara ) pada tanggal 09 Oktober 2019. Sekilas modus ini maling akan menawarkan jasa semacam valet yang meminta kunci kendaraan untuk memindahkan motor karena posisi kendaraan kita yang menghalangi atau mengganggu arus hilir mudik. Nah ketika kita memberikan kunci tersebut maka diembatlah kendaraan kita brosis. Monggo disimak info berikut ini..

#OOT

JUST INFO, SEMOGA BERMANFAAT UNTUK ANGGOTA DI GRUB INI.

*-Modus operandi baru di resepsi pernikahan… Hati2 waspada-*

Muncul orang necis berbusana rapi sungguh baik hati menemui….

Namun

*Waspada Modus Penipuan dilakukan ditempat resepsi Pernikahan*

Seorang menampilkan diri simpatik tutur katanya.

Meyakinkan layaknya Panitia namun sebenarnya mereka Panitia Gadungan/Palsu.

*Modus*
Sang Panitia Palsu masuk ruangan dan berbisik dg seorang tamu meminjam Kunci Motor/Mobil utk di geser.

Dipindahkan krn ada mobil mau keluar, dan akhirnya diberikan tanpa curiga.

Sebenarnya mereka sudah mengawasi tamu yang datang dan memarkir kendaraannya.

*Akibatnya*,
Ditunggu lama kunci tak dikembalikan, keluarlah dari gedung pemilik kunci tsb.

*setelah dicek mobil sudah tidak ada ditempat*

*Ternyata*
Panitia Palsu tadi yg minta kunci sdh lenyap dengan membawa mobilnya.

*Waspadalah*,
Modus inipun berlaku jg utk kendaraan roda 2..

Oleh karena itu
*Lebih Amannya*
Pindahkanlah sendiri Motor/Mobil anda, jika diberitau orang.

Jangan lugu terlalu percaya dgn menyerahkan kunci kepada orang yg tidak anda kenal.

*Cerita pengalaman dari org yg pernah mengalami…. semoga bermanfaat siapapun menjadi waspada.* 🤝

Hingga tulisan ini diketik postingan diatas telah memantik 4,4k tanggapan dari warganet. Sebagian besar merasa berterima kasih dengan peringatan ini sehingga lebih berhati-hati dalam menyikapi modus-modus kriminal. “Terima kasih,,,,dan selalu waspada ” ujar Miftakhul Farid mewakili anggota grup IKLL Nusantara tersebut.

Beberapa warganet yang pernah mengalami kejadian dengan modus tersebut turut memberikan komentar. “modus lama itu, pernah waktu itu di pernikahan adik ipar saya, sang penipu mengaku dari pihak besan, ia mengajak sepupu istri saya untuk membeli batrai Micropn sesampai dijalan sipenipu meminjam motor,dan dibawnya kabur. ” tutur Halom Ompu Dalom Him.

Nah sebagai tindakan preventif beberapa warganet memiliki beberapa usulan. “Pokoknya intinya,,, jangan pernah memberi kunci motor / mobil kpd siapa pun yg tdk anda kenal apalagi meminjam kan motor / mobil… Sdh gitu aja…” saran Arya Wilwatikta. Naja Lordnaldo turut menambahkan, “Kalo nikahan, di tulis buat yg di undang, jangan memberi kunci kendaraan sembarangan, karena sudah ada hansip, satpam..” terangnya.

Sementara warganet lain justru menilai bahwa biasanya orang nyamar di pernikahan itu ingin makan secara gratis. “Kalau nyamar jd tamu dan makan sepuasnya itu biasa ” ujar Yani. Yah semoga setelah nyamar jadi tamu tidak pula ngembat motor tamu yang lain….hehehe.

Terlepas dari benar tidaknya modus diatas namun tidak ada salahnya kita selalu waspada dan hati-hati terhadap segala modus kriminal yang ada di sekitar kita.

Maturnuwun.

baca juga :

Terkait

Comments

comments

Tentang setia1heri 5683 Articles

Seorang Bapak dengan 3 anak. Suka jalan-jalan dan corat-coret tulisan perjalanan. Hobi berkendara menunggang roda dua. Tak paham kuliner namun tidak ada makanan yang dicela alias doyan semua...hehehe. Maturnuwun. follow twitter : @ setia1heri