Driver Mergoki bajing loncat pada muatan truk saat jalan, bolehkah ditabrak?. Bajing loncat dalam beraksi tidak mengenal siang malam tapi kadang berbekal kenekatan. Siang bolong pun mereka nekat mencuri muatan truk yang sambil jalan. Nah bila kita selaku Driver Mergoki bajing loncat pada muatan truk saat jalan, bolehkah ditabrak?. Serba dilema memang karena kita gregetan tapi juga tidak bisa berbuat banyak gans….
Diksusi bermula dari unggahan Muh Tadi di grup facebook ‎Romansa Sopir Truck. “Pertanyaannya : Bolehkah kita tabrak dia untuk penangkapan pelaku ? dengan segala resikonya…!! ” tanyanya pada tanggal 18 Mei 2019. Sopir truk ini sambil melampirkan sebuah foto dimana dua orang bajing loncat sedang mencuri muatan truk. Terlihat mereka membuntuti dengan sepeda motor kemudian menggerogoti muatan truk. Entahlah, sang sopir tahu atu tidak aksi kriminal ini..
Nah kita sebagai orang yang dibelakang truk yang menjadi korban tindak kejahatan tadi seperti apa harus bersikap?. Beberapa warganet menyarankan untuk langsung tabrak saja. “Tabrak om… Biar kapok…. Ingat dan bayangkan gimana klo kuta yg kena bajing…Oper gigi 3 injek gas dalem2 biar mampus ” saran Tyo Saputra. Hal ini juga disetujui oleh Deni Prasetyo, “Tabrak, masalah urusan itu belakangan ….Sesama sopir harus saling tolong menolong …” tambahnya. “tabrak.karna di bagian jawa surabaya jakarta gakada persatuwan supir.contoh liat temenya di jarah pada diyem takut.gak ada yg ditajutin klok bersatu.supir seperjwangan carik rejeki diatas roda nyawa taruhan demi anak dan istri ” tambah Kusuma.
Warganet lain menyarankan untuk berpikir ulang untuk menabrak karena urusan bisa panjang. “Resikonya klo kita tabrak, Kita bsa di hajar warga sekitar ” tutur Dwi Q. Rio Nurtanio juga menyarankan hal serupa, “Jgn ditabrak Nti senjata Makan tuan. Lebih baik salip truk, direm mendadak. Spontan pasti bajing loncat itu jatuh. Resikonya lebih kecil Daripada ditabrak dr blakang ” terangnya.
Hal ini juga ditegaskan oleh Wahid Abi Nafa. “Secara hukum tetap salah bro.. BB nya aja di akuratkan lalu lapor Polisi… Selanjutnya biar polisi yg nanganin… Walau kita kurang peecaya… Tapi itu prosedur bro ” tuturnya. Rono Rene juga menyatakan hal serupa, “kita tabrak pun di depan pilisi kita yg salah itu pasti ada kong kalikong sama aparat setempat sy pernah liat kehadian seperti itu persis di depan pos lantas musi 2 palembang. tak ada yg mau ngasih kode sama sang supir padahal jln rame. hari juga masih terang. ” ujarnya.
Ma’ruf Rosadi memiliki cerita dengan menabrak preman. “Saya punya cerita, Di daerah ciasem sukanandi pernah terjadi pemungutan oleh preman trus aku tbrak sampe masuk sawah se pemalak itu..Lapor ke yang ber wajib tetep aku di salain juga, Trus aku kudu pieeeee ” kenangnya. Blangkon Singo Putieh turut menambahkan, “Kalo menurut pengalaman saya dulu, lebih baik di sruduk biar jatuh, tapi kalau tidak mati, biasanya yg suka nyeruduk itu supir Sumatra yg paling jago.” tuturnya.
Ariiey Wijayanto punya pengalaman terkait bajing loncat ini. “Dlu sy pernah perjalanan krm cabe dari jawa tengah ke jambi muatan sy nyaris langsir ditengah trayek, tp alhamdullilah ada dulur driver cabe lain asal blitar mempergoki pelaku kemudian ngode sy supaya top speed mumpung slh satu pelaku msh ada dibak truk… alhamdullilah pelaku berjumlah 2 ekor berhasil sy antar ke rmh tahanan. Misal 2 ekor parasit itu nekat loncat dari atas bak truk, kemungkinan klo ngga patah kaki, kepalanya pecah paling tewas kelindas truk cabe blitar yg nyetut dibelakang sy…. ” ujarnya panjang lebar.
Warganet lain menyarankan untuk memberikan kode ke sopir truk di depannya. “Sekedar saran, Salip aja trucknya trus ksih tau sma supir trucknya suruh di rem mendadak sekalian…Trus kalo bajingnya udah jatuh langsung tangkap trus kasih makanan ringan (tonjokan)” ujar Nicho Ravie Chand Purba. Hal ini juga didukung Mettz Kun,”Salip aja truk nya mas,,kasih tau ke supir ada bajing loncat,suruh rem dadakan aja truk nya ” tuturnya. “Yg pas mungkin kita salip langsung kasih kode driver yg dibegal trus berhenti bareng lur, selanjutnya terserah anda ” pungkas Bawok Suruh.
Melihat kondisi diatas memang serba dilema kayak makan buah simalakama. Namun sebagai sesama sopir dan pengguna jalan raya tentu kita harus bertindak dengan memimalisir resiko yang terjadi. Mungkin saran terakhir dengan memberikan kode pada driver didepan lebih bisa diterima gans….tapi itu tentu kondisi dilapangan menyesuaikan gans…
Maturnuwun
baca juga :
- Truk umplung dipasang turbo, apa efek sampingnya gans?
- Inspirasi nama anak atau nama bayi ada unsur truk nya
- Terima Jasa Tabrak Mantan….xixixixii [tulisan truk]
- Waspada pencurian speedometer truk Hino Lohan, ternyata harga bekasnya lumayan gans…
- Tulisan truk : cinta tak memandang warna kulit tapi warna duit….
- Kata – kata mutiara seorang sopir truk
- Lukisan Lord Didi Kempot di bokong truk, Sobat Ambyar…
- Foto-foto prewedding truk mania gans..
- Tulisan bokong truk : nuruti corona, anak bojo ora mangan
- Kumpulan tulisan bak truk dan kata kata mutiara untuk sopir
Be the first to comment