Marc Marquez menikmati alunan Angklung di Bandung brosis…bahkan sampai joget riang gembira. Hari kedua di Bandung pada hari Minggu, 10 Pebruari 2019 digunakan Marquez untuk bersantai menikmati alunan angklung. Bila sehari sebelumnya banyak aktivitas formal maka hari kedua ini digunakan dalam suasana santai dan menghibur khususnya di Saung Angklung Udjo, Bandung. Monggo disimak Marc Marquez menikmati alunan Angklung di Bandung brosis…bahkan sampai joget riang gembira.
Saung Angklung Udjo (SAU) terletak di Jl. Padasuka No.118, Pasirlayung, Cibeunying Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat. Suasana tempatnya udaranya segar dan dikelilingi oleh pohon-pohon bambu, dari kerajinan bambu dan interior bambu sampai alat musik bambu. SAU ini memiliki semacam hall untuk pertunjukan berbagai alat musik khususnya Arumba (Alunan Rumpun Bambu).
Pagi Minggu (10/2) itu suasana SAU terlihat ramai karena sedang persiapan menyambut juara dunia moto gp 2018 yakni Marc Marquez. Anak-anak kecil yang tergabung dalam yayasan saung angklung sudah bersiap untuk menyambut pria 26 tahun asal Spanyol ini. Ada yang memakai kostum khas sunda, memotoran dengan nomor khas 93 serta ada boneka macan dan sebagaianya.
Sekitar jam 10.30 WIB rombongan Marc Marquez datang yang disambut dengan meriah dengan nyanyian ritmik rasa etnik yang muncul dari gesekan alat musik bambu. Marquez dengan senyum lebar sepertinya sangat menikmati sambutan hangat dari warga Bandung tersebut. Dengan pengawalan ketat akhirnya doi gabung juga dihall untuk menikmati sajian pertunjukan musik kolaboratif angklung dengan alat musik modern.
Lagu-lagu yang dihidangkan dalam pertunjukan ini memang sangat memikat. Arumba sangat dominan dibeberapa sudut khususnya yang berbentuk angklung sebagai khas alat musik Jawa Barat yang telah masuk dalam The Representative List of the Intangible Cultural Heritage of Humanity sejak tahun 2010. Lagu-lagu yang dimainkan secara apik itu mulai lagu bahasa indonesia, bahasa jawa, bahasa inggris hingga bahasa spanyol. Bahkan ketika lagu despacito dimainkan Marquez pun tak tahan untuk ikutan bergoyang bersama penyanyi yang cantik dan jelita.
Dalam sesi performance itu juga ditunjukkan suasana khas bhinneka tunggal ika yang tercermin dari kostum anak-anak yang terlibat dalam permainan musik kolosal ini. Busana mulai tanah rencong Aceh hingga tanah Papua terlihat hadir semua. Mereka secara rampak memainkan lagu-lagu daerah yang terkenal tersebut dengan iringan Arumba tersebut.
Tidak hanya menikmati Arumba, para pengunjung juga diajak bermain angklung setelah sebelumnya diajari cara memainkan alat musik dari bambu itu. Termasuk Marc Marquez yang sangat antusias untuk belajar sekaligus mencoba memainkan alat musik yang digesek ini. Beberapa lagu pun tercipta dari gesekan ritmis masing-masing angklung yang memiliki nomor nada solmisasi ini. KHS pun tak ketinggalan mencoba memainkan untuk pertama kalinya dalam hidup menggesek angklung dengan nomor nada 5 ini….hehehe.
Acara selanjutnya saling tukar cindera mata antara pihak Saung Mang Udjo dan Marc Marquez. Selain itu juga ada tukar cinderamata antara kujang dan helm beserta jaket yang telah ditanda tangani MM93. Selain itu Marquez juga melihat hasil kerjasama CSR antara pihak Honda dan Mang Udjo dalam rangka mengembangkan alat musik tradisional khas Sunda ini.
Tak terasa sudah 2 hari KHS menemani pembalap dengan nomor lambung 93 tersebut dalam rangka Repsol Honda visit Indonesia tahun 2019. Maturnuwun untuk PT AHM atas undangannya serta PT MPM selaku main diler sepeda motor honda di Jatim dan NTT atas supportnya. Well, semoga Marquez tidak lupa akan fans beratnya di Indonesia dan bisa membalap di tanah air meskipun masih sebatas mimpi yang tak kunjung cair…xixixixi.
do not even care of his image, no wonder many people like this 26-year-old single who are also the 7-time Grand Prix world champion |
Nggak Jaim, pantes banyak yang demen sama pemuda jomblo berusia 26 tahun yang juara dunia 7 kali ini 😂#despacito @marcmarquez93 pic.twitter.com/M45XWEWMKY— tmcblog | taufik (@motoupdate) February 10, 2019
Maturnuwun
baca juga :
- Pengalaman turing TVS XL100 lewat tanjakan panjang, lancar djaya gans…
- Ragam Cara Menuju dan Menikmati Kota Bandung
- KTM Orange Tour Juli 2018 : Rute Seru Jakarta – Cileteuh Sukabumi!, Monggo join brosis..
- Misteri, Mitos dan keangkeran Tanjakan Emen di Subang, Jawa Barat
- Modifikasi mobil sedan kembar dempet atau bermuka dua ini sungguh bikin pusing
- Asosiasi Honda Sonic Independent Indonesia (AHSII) resmi deklarasi tahun 2017
- Yuk, Ajak Si Kecil Berlibur Ke Bandung!
- Daftar harga Toyota Calya dan Daihatsu Sigra area Bandung, Jawa Barat tahun 2016
- Njajal Numpak Honda Supra GTR 150 Bandung – Karawang…asoy geboy lewat jalan aspal, offroad dan trek bebatuan featuring tikungan dan tanjakan
- Keren…naik sepeda onthel tua dari Tuban menuju Bandung
1 Trackback / Pingback