Aksi Jurus Tendangan Bangau Terbang pengendara motor di jalanan Surabaya ini dihujat warganet

Aksi Jurus Tendangan Bangau Terbang pengendara motor di jalanan Surabaya ini dihujat warganet. Sebuah foto perkelahian jalanan sesama pengendara motor dijepret secara apik dan pas oleh Didik Suhartono wartawan Antara Foto pada Minggu (5/11/2017). Bila di Jakarta pengemudi mobil saling adu bogem di tol ternyata di Surabaya terdapat hal serupa yang dilakukan pengendara motor akibat senggolan hingga terjatuh. Dari foto kolase ini terlihat detik-detik jurus bangau terbang menendang pengendara motor satunya. Entah siapa yang salah dan memulai bertingkah yang jelas foto tersebut dihujat warganet di forum e100.

Mengutip pemberitaan dari fanspage e100 (5/11) berikut selengkapnya kejadiannya :

Entah kecelakaan ini melibatkan siapa dengan siapa, yang pasti terjadi antara pengendara motor yang terlibat kecelakaan di Jl Basuki Rahmad Surabaya, Minggu (5/11/2017) pagi. Didik Suhartono wartawan foto Antara yang dikonfirmasi e100 menceritakan, saat itu dia sedang berada di JPU untuk mengambil gambar Parade Juang. Waktu rombongan akan melintas tiba-tiba dari arah utara terdengar suara “brak”, sontak Didik berbalik arah dengan kamera yang hanya tinggal ‘KLIK’. Hasilnya, momen kemarahan yang mungkin terpancing karena suasana yang macetpun terjadi. Nampak salah satu korban yang terlibat kecelakaan menggeluarkan tendangan menjatuhkan lawan. Netter mengambarkan tendangan ini, seperti jurus bangau. Beruntung warga yang tampak dalam foto, berusaha melerai mereka. Tidak sedikit yang memuji hasil bidikan Didik lewat e100, Didik berpesan, “Sabar Titik po o Mas… ojok gambang muntap.” Dia juga mengatakan, andai saya di bawah pasti bantu melerai, saya tidak bisa apa-apa karena posisi di atas jembatan. Yang bisa saya lakukan adalah menceritakan dalam gambar, semoga semua bisa lebih meredam emosi. (odp-rs)

Kejadian ini diunggah ulang oleh Angga Fitdyanto > ‎E100 pada hari Selasa, 07 November 2017. “Mgkn ga bisa nahan emosi ya di jalan sampai jurus bangau dikeluarin, lokasi nya di basuki rahmat surabaya, akibat bersenggolan sesama sepeda motor, keributan berhenti setelah dilerai polisi dan warga. Foto : didik Suhartono ” ujarnya.

Melihat foto kolase tersebut tidak sedikit warganet yang mengomentari seperti jurus bangau terbang dalam film-film kungfu. “Dalam buku panduan jurus bangau itu gerakan ke 13, bab pancal ndase ” sindir Djafar Luwet. Půtŕó Tůĺúńg juga menanggapi serupa,”Mantap jurus bangau memangsa srigala”.. Bayuwijaya juga turut mengamini,”Juruse wong gak due duek….. Bangau oh bangau…..”. Dan begitu pula Afan Fikri,”Koyok kungfu hustle wkwk…”

Postingan diatas telah ditanggapi hingga 8k oleh warganet yang sebagian besar mengecam dan menghujat aksi main hakim sendiri dan sok jagoan tersebut. “Watek ndeso kok sek onk nang suroboyo…pak polisi tolong d usut iku pemukulan ada pasalnya kroscek dulu siapa yg mukul duluan…jangan malu2 in kota pahlawan……”ujar Masduki Alex. Helgaa J Martha menyindir seperti orang mabok,”Kebanyakan makan micin makanya sampe mabokk.. Jurusss bangau kesiangann ciaaatttt..”terangnya. Parnowo Adi juga semacam itu, “Nah iki kakean micin sing gaya jurus bangau iku didelok yo gak pantes lah wis podo gede’e…mangkak’no taa sing santun nang jalan raya iku…lek kate budal numpak sepeda motor iku dungo dhisek Bismillah budal selamet moleh selamet sak’aken keluarga ngenteni nang omah…” ujarnya.

Tidak sedikit warganet yang memberikan apresiasi terhadap jepretan cak Didik Suhartono wartawan Antara Foto ini. “Cameramen nya keren… pas momen ambil gambarnya👍  “ujar Imam Sufa’at. Hal ini dikatakan serupa oleh Enjoy Saja, “fotografernya joss.hahaha ” pungkasnya.

 

Hingga tulisan ini diketik belum diketahui siapa saja yang terlibat dalam kecelakaan tersebut dan siapakah identitas mereka berdua. Well, semoga menjadi pelajaran bersama agar tidak suka main hakim sendiri serta bersikap sok jagoan dijalanan. Semua masalah bisa diselesaikan secara kekeluargaan dan musyawarah mufakat. “Gak oleh ganti rugi, tambah kenek kasus pean mas, ngijoli pedah paling cuma 500rb, tapi kasus pean nyaduk iku lek gak trimo arek e iso nuntut, malah njaluk 2jt piye wkwkwk ” pungkas Habibi Triyantama

 

baca juga :

 

Comments

comments

Tentang setia1heri 5685 Articles
Seorang Bapak dengan 3 anak. Suka jalan-jalan dan corat-coret tulisan perjalanan. Hobi berkendara menunggang roda dua. Tak paham kuliner namun tidak ada makanan yang dicela alias doyan semua...hehehe. Maturnuwun. follow twitter : @ setia1heri

Be the first to comment

Monggo dikomeng gans..