Mampir di Pantai Pandawa dan menonton pertunjukan Anoman di Pantai Ulu Watu, Bali.
Rombongan blogger honda goes to HBD 2016 jalan-jalan dulu di Bali sebelum bertolak ke Banyuwangi, Jawa Timur. Rangkaian acara ini berlangsung akhir November 2016 kemarin masbrow dan mbaksis. Rombongan mantemans blogger yang berasal dari beberapa daerah di indonesia ini sebelumnya makan siang dulu di RM Bebek Tepi Sawah dilanjutkan dengan cari angin ke Pantai Pandawa dan Pantai Ulu Watu dan Pura Luhur Uluwatu.
Hari Jumat, 18 November 2016 sore rombongan yang naik Bus Pariwisata langsung bergerak menuju lokasi Pantai Pandawa. Naik turut perbukitan menjadi pemandangan untuk menuju pantai yang berada di area Kuta selatan, Kabupaten Badung, Bali. Yups…pantai pasir putih ini letaknya memang berada dibalik bukit kawanan.
Pantai Pandawa ini merupakan tempat digelarnya Honda Bikers Day 2014 dimana waktu itu KHS juga hadir. Saat itu kondisinya masih dalam penataan maklum pantai ini dulunya dijuluki sebagai Pantai Rahasia (Secret Beach). Menariknya sebelum pintu masuk terdapat warning agar ojek online dengan apapun namanya dilarang masuk….hehehe. Beberapa ruas jalan juga sudah dilebarkan bahwa ada 2 jalur berbeda untuk berangkat dan pulang.
Memasuki pantai pandawa kita akan disambut dengan 5 patung pandawa dan Dewi Kunti yang ada disisi tebing. Patung – patung itu secara berurutan yakni Dewi Kunti, Dharma Wangsa, Bima, Arjuna, Nakula, dan Sadewa. Selanjutnya ada tikungan dan turunan tajam sebelum menuju tempat parkir. Dari kejauhan dan atas bukit sudah kelihatan air laut dan ombak yang melambai – lambai. Tempat parkiran untuk mobil sudah lebih tertata dan diaspal tidak seperti tahun 2014 silam.
Di pantai Pandawa ini kita menikmati belaian angin laut dan deburan ombak serta beberapa orang yang bermain kanoe. Tenda berjejeran disepanjang bibir pantai Pandawa dan bila kita menengok ke belakang maka terlihatlah tulisan PANTAI PANDAWA warna putih yang menghiasi tebing. Disini waktunya selfie dan wefie rombongan blogger ini sambil bermain-main pasir putih. Pantainya relatif bersih sehingga membuat orang betah untuk bermain-main dan bermalas-malasan.
Hari jelang sore rombongan menuju Pura Leluhur Uluwatu. Pura Uluwatu didirikan oleh Empu Kuturan di abad 11 dan dianggap sebagai Pura Sad Kayangan, atau penyangga dari 9 mata angin. Pura ini terletak di wilayah Desa Pecatu, Kecamatan Kuta, Badung. Letak Pura Luhur Ulawatu diyakini berhadap-hadapan dengan pura-pura suci lain di Bali, yaitu Pura Andakasa, Pura Batur dan Pura Besakih.
Pura Uluwatu ini terletak diatas perbukitan kawans yang menjorok kelautan. Menuju kesana diperlu perjuangan plus mesti berdesakan bila kondisi pengunjung lagi ramai. Disini banyak juga kera-kera usil dan kreatif sehingga mesti waspada barang bawaan anda diarea jalan menuju Pura. Sesampai di pinggir pura kita akan melihat keindahan laut dan cahaya sunset di Pura Uluwatu yang berada di bibir Samudera Hindia. Oia mantemans untuk menjaga adat kesopanan memasuki lokasi Pura maka setiap orang diharapkan mengenakan selendang atau kain penutup yang telah disediakan oleh pihak pengelola.
Sore jelang matahari terbenam alias sunset terdapat suguhan gelaran tari kecak dan pertunjukan drama koreografi kisah Rama Shinta. Tari Kecak Uluwatu ini paling terkenal bagi wisatawan baik lokal maupun manca negara sehingga sore itu seluruh tribun sudah terisi penuh. Sebelum tari kecak diawali dengan pemberkatan oleh tokoh pemangku adat dengan busana khas Bali memercikkan tirta suci pada para penari kecak. Dan selanjutnya meluncurlah olah vokal cak…cak…cak….. Sebuah kombinasi oleh suara mulut kompak yang ritmis dan magis.
Tari Kecak ini mengiringi sepanjang waktu pertunjukan drama kisah Rama dan Shinta sebagaimana kisah Ramayana. Secara singkat kisahnya yakni Shinta diculik oleh Rahwana namun mampu dibebaskan oleh Si Kera Putih yakni Hanoman. Kisah Anoman Kobong alias Hanoman Terbakar merupakan puncak cerita drama kolosal ini. Dengan kesaktian dan kecerdikannya Anoman mampu terbebas dari jeratan api yang mengerubutinya. Sosok Anoman inilah yang menjadi bintang ketika pagelaran koreografi Rama Shinta. Tingkahnya yang usil, jahil namun gemesin semua penonton. Tak jarang penonton ketika ulah usilnya yang berakhir dengan gelak tawa bersama.
Pagelaran drama kolosal yang diringi tarian kecak ini berlangsung sekitar 1 jaman. Mulai dari jelang matahari terbenam hingga benar-benar matahari tenggelam di ufuk barat. Sebuah iringan suara mulut yang rampak dan disertai dengan hembusan angin pantai yang semilir. Dalam panggung tribun ini terlihat beberapa turis baik dari mancanegara maupun lokal Indonesia. Dari wajahnya terlihat dari India, Jepang, Malaysia serta Australia.
Well, demikian mantemans cerita perjalanan KHS dan mantemans rombongan blogger goes to Honda Bikers Day 2016 yang menyempatkan jalan-jalan di pulau dewata sebelum bertolak ke Banyuwangi esok harinya. Maturnuwun
baca juga:
- Penampakan restorasi Suzuki Satria Hiu tahun 2004 plus ganti Warna gans
- AHM Ikuti Touring dan Pameran Kendaraan Listrik KTT G20 di Bali
- Astra Motor Bali luncurkan Honda CRF1100L Africa Twin Adventure Sport tahun 2020
- Hari ke-3 di Bali, menikmati alam di Taman Nasional Geopark Gunung Batur, Kintamani
- Hari #2 di Bali, memotoran Turing Kemerdekaan 116 km di Pulau Dewata dengan Honda PCX
- Hari #1, Blogger Vlogger Jawa Timur gathering di Bali bersama MPM Honda Jawa Timur
- Turing Honda PCX libas Pulau Flores hingga Pulau Bali
- Suzuki GSX150 Bandit turing sambangi Pulau Dewata
- Ulasan sekilas mobil perbandingan Wuling Cortez dan Toyota Vellfire plus Mazda Biante…monggo disimak gans..
- Motor Royal Enfield Himalayan dibanderol 93 jeti di Indonesia brosis…
—***\Contact KHS/***—
Main blog : http://www.setia1heri.com
Secondary blog : http://www.khsblog.net
Email : [email protected] ;[email protected]
Facebook:http://www.facebook.com/setia1heri
Twitter : @setia1heri
Instagram : setia1heri
Line@ : @setia1heri.com
Whatsapp : 085608174959
PIN BBM : 5E3C45A0
Keren masbrow
Pantai pasir putih yg indah. Pemandangannya luar biasa. Pantainya bersih. Rame juga, karena pantai ini cukup hitz saat ini. Kalau siang emang panas banget sih. Di bagian timur ada spot bagus, di karang-karangnya. Pokoknya pantai ini recommended banget dan wajib jadi itinerary buat yg mau ke Bali :))