Menampilkan Sexy Dancer, Ultah ke-6 YVCI Chapter Gresik berbuntut panjang

pernyataan-polsek-kebomas-terkait-acara-sexy-dancer-yamaha-vixion-gresik

Ultah Yamaha Vixion Club Indonesia Chapter Gresik ke -6 di Gelora Joko Samudro menyisakan sedikit masalah. Acara anniversary ke -6 yang digelar tanggal 22 Oktober 2016 ini berbuntut panjang karena menampilkan Sexy Dancer yang menyulut kegelisahan netizen di Gresik Sumpek. Acara outdoor ini bertepatan dengan Hari Santri Nasional yang jatuh juga tanggal 22 Oktober sehingga dianggap kurang pantas ditampilkan dan terlebih pula Kota Gresik berjuluk Kota Wali dan Kota Santri.

Masalah bermula ketika sebuah postingan di Gresik Sumpek menampilkan sebuah foto dan pertanyaan terkait acara Sexy Dancer di Gelora Joko Samudro yang digelar oleh biker. Bak bola salju permasalahan ini menggelinding hingga pihak-pihak di Gresik mengeluarkan pernyataan yang intinya mengecam gelaran tersebut. Baik dari perwakilan tokoh pemuda agama hingga kepolisian terkait.

Dari Pemuda Anshor memberikan pernyataan menyesalkan kegiatan tersebut.

Hadi Saiful Htc > ‎GRESIK SUMPEK

Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Kamii Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor Gresik menyatakan Bahwa : Kegiatan sosial yg dilakukan Yamaha Vixion Community Club Chapter Gresik. Sangat tidak memenuhi nilai-nilai norma masyarakat Gresik. Kalau mereka merasa kecolongan dalam penyelenggaraan sexy dancer, itu jelas alasan yg lebih luas dari alas(hutan).

Jadi tempat yang pas buat even sexy dancer di outdoor alias ruang terbuka itu salah, karena Komunitas Yamaha Vixion tahu betul seperti apa sexy dancer itu sendiri tampilnya nanti seperti apa. Namun daripada itu kami Pimpinan Anak Cabang GP Ansor Kecamatan Gresik sangat menyesalkan dengan keluarnya ijin dari beberapa pihak-pihak terkait dalam hal ini pihak Pemda dan pihak keamanan sipil.
Dengan ini kami menyatakan :
1. Pihak panitia / sponsor meminta maaf secara terbuka di dunia nyata.
2. Meminta pertanggung jawaban pemerintah kabupaten Gresik.
3. Meminta aparat terkait untuk menjatuhkan sanksi kepada semua yang terlibat dalam acara tersebut.
Demikian pernyataan Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Kota Gresik. Semoga acara-acara seperti itu tidak terjadi lagi Gresik kota santri,Salam Resolusi Jihad Memerangi kebodohan,Kemaksiatan dan Kemiskinan Moral.

Wallahul Muwaffiq illah aqwanith thoriq
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

#PAC_GpAnsor
#Banser
#RijalulAnsor
#KecamatanGresik

Pernyataan Sikap PC GP Ansor Gresik Menyikapi kegiatan YVCI Chapter Gresik di stadion Gelora Joko Samudra, pada Sabtu, 22 Oktober 2016, pukul 20.00 WIB sampai selesai, Kami Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Gresik menyatakan;
1. Mengutuk keras atas kegiatan di GJS yang menampilkan tarian erotis. Apalagi, kegiatan tersebut digelar saat bersamaan dengan Peringatan Hari Santri Nasional (HSN).
2. Meminta Bupati selaku kepala daerah memanggil dan memberikan sanksi kapada Kadisbudparpora Gresik selaku pihak yang mengelola GJS. Sebab, terselenggaranya kegiatan yang menampilkan tarian erotis tersebut merupakan kesalahan yang melecehkan & menistakan norma budaya kota santri, Mengingat, Kabupaten Gresik sudah mengesahkan perda anti maksiat…,,
3. Meminta kepada Bupati Selaku kepala daerah untuk memanggil dan memberikan sanksi kepada Satpol PP Gresik, karena telah teledor sehingga terselenggaranya kegiatan tersebut hingga berakhir. Padahal, kegiatan tersebut jelas2 melanggar perda asusila
4. Mem-blak list EO kegiatan di GJS yang ditemukan memuat dan menampilkan tarian erotis. Karena terindikasi kesengajaan atas penampilan tarian erotis secara publik, padahal terang-terangan Gresik terlarang bagi peredaran miras dan perbuatan asusila
5. Mendesak kepada penyelenggara maupun perusahaan yang berpartisipasi dalam kegiatan di GJS meminta maaf secara terbuka, karena kegiatan yang menampilkan tarian erotis itu menciderai umat Islam di Gresik.
6. Kami PC GP Ansor Kabupaten Gresik melakukan audiensi kepada Polres, DPRD, Pemkab dalam hal ini Disbupdparpora dalam rangka mencegah terulangnya lagi kegiatan yang sama.
Demikianlah surat pernyataan sikap PC GP Ansor atas kegiatan yang menampilkan tarian erotis di GJS. Wallahul muafieq ila aqwmiet thariq Wasalamualaikum warakmatullahi wabarokatuh
Gresik, 23 Oktober 2016
Pengurus GP Ansor Gresik

Pihak Polsek Kebomas, Gresik juga memberikan pernyataan bahwa tidak memberikan pernyataan resmi terkait acara sexy Dancer tersebut. ” Pihak kepolisian tidak memberikan izin resmi terkait adanya sexy dancer di stadion Gelora joko samudro. Namun sesuai dengan pemberitahuan yg diklarifikasi awal sebelum terbit izin acara bakti sosial dengan panggung hiburan elektun untuk menyelingi acara tsb. ” Ujar Humas Polsek Kebomas di forum Gresik Sumpek.

Sedangkan dari pihak Yamaha Vixion Club Indonesia Chapter Gresik sudah menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada netizen di Gresik Sumpek.

Yvci Chapter Gresik > GRESIK SUMPEK

Kami atas nama organisasi Yamaha Vixion Club Indonesia Chapter Gresik dengan ini menyatakan permohonan maaf khususnya kepada warga Gresik atas adanya gangguan ketentraman terkait penampilan penari (sexy dancer) yang menjadi salah satu susunan acara dalam rangkaian acara Anniversary Ke-6 YVC-I Chapter Gresik. Demikian pemberitahuan ini kami. Terima kasih dan sekali lagi kami mohon maaf sebesar-besarnya.

Kasus ini sepertinya masih bergulir entah seperti apa karena dari foto yang di unggah Polsek Kebomas terdapat potongan berkas penyidikan atau wawancara. Jadi sepertinya akan ada konsekuensi hukum atau sanksi atas kelalaian panitia ini. Dari Informasi yang dihimpun acara Ultah ke-6 YVCI Gresik ini juga diisi dengan Bakti sosial. Dirangkaian acara terdapat suguhan Sexy Dancer alias penari erotis 3 wanita yang berpakaian minim tersebut. Hal inilah yang memantik kegeraman netizen di Gresik.