Begini Tips Hindari Begal menurut Kasatreskrim Polrestabes Surabaya…nomor 4 banyak yang protes…

Begini Tips Hindari Begal menurut Kasatreskrim Polrestabes Surabaya…nomor 4 banyak yang protes…

Tips menghindari begal dirilis oleh Radio Suara Surabaya pada hari Selasa, 19 April 2016 yang bersumber dari AKBP Takdir Matanette Kasatreskrim Polrestabes Surabaya. Ada 2 tips yang diberikan oleh Pak Kasatreskrim ini yakni Tips Menghindari Begal dan Tips jika terjadi Begal. Monggo disimak ya mantemans, masbrow dan mbaksis..

Tips hindari begal menurut Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Takdir Matanette tahun 2016
Tips hindari begal :
1.Hindari melewati jalan sepi, jika terpaksa jalanlah beriringan
2.Jangan memancing pelaku,hindari memakai perhiasan berlebih
3. Jangan letakkan tas slempang dibelakang, dibawah kaki, sebaiknya gunakan box barang
4. Jika bermobil, jangan lupa aktifkan central lock
5. Jangan mudah buka pintu/turunkan kaca mobil, pahami modus kejahatan seperti ketuk-ketuk pintu pura-pura mengamen, menuduh pelaku tabrak
lari, dll

Tips jika terjadi aksi begal :
1. Nyawa anda yang utama, jika berbahaya jangan berikan perlawanan
2. Usahakan melihat  dan mengenali pelaku seperti baju, celana, rambut, perawakan, kendaraan dan logat yang digunakan pelaku
3. Teriak maling dan nyalakan klakson sekeras-kerasnya untuk meminta perhatian warga sekitar
4. Jangan dimassa, serahkan pada polisi terdekat dan hubungi radio suara surabaya 5600000 atau piket reskrim 0822.456.32.007 (24 jam)

Sumber : AKBP Takdir Matanette Kasatreskrim Polrestabes Surabaya

Hampir semua netizen setoedjoe dengan tips-tips diatas agar terhindar dari aksi begal. Namun beberapa netizen bernada protes pada poin 4 Tips jika terjadi aksi begal. Berikut beberapa nada protes yang KHS himpun dari kolom komentar E100 kawans.

Lare Banyuwangi : No 4 lw di serahkan ke polisi psti polisi x mw di suap pkai uang sma keluarga x trs keluar lgi dan psti begal lgi yg bnar itu ya di masa rame” biar kpok alias mampus,,

Ardy Putranya Restoe Boemi : Di serahkan tapi berbuat lagi pas dia kluar…?? Gmn coba
Gpp di massa asal jgn smpai mati klu sampai mati brarti takdir nx si begal…hahahaha ( just kidding )

DefandDefand Forrever OneHeart : di daerah saya sering terjadi penjambretan maupun perampasan dll.. sering di massa rame”.. tpy masih sering terjadi lgy,, utk tersangka penjambretan yg terakhir kali warga pun enggan nge massa ato mengroyok. akhirnya warga resah dgn langsung membakar si tersangka itu. semenjak kejadian pembakaran si tersangka terakhir itu di daerah sya udh gk ada kasus” lgy kyk itu….. mungkin sdh ketakutan sendiri bila beraksi di daerah saya

Andi Green : Sarannya bgus smua,,, yg trakir kurang sipp,,,Bakar aja klo kena. Biar begal2 mkin tkut beraksi. Main hakim sendiri karena kurang nya kepercayaan masyarakat kepada aparat kepolisian.

Lucky Setiaone : Point no 4 saya kurang setuju, karena apabila tidak dimasa, maka dia akan segera keluar penjara, dikarenakan pasti ada yang menebus, dan membegal lagi. Siapa yang diuntungkan ?? Jelas pihak kepolisian yang mendapatkan uang tebusan. Jangan jadikan kami sabagai masyarakat selalu menjadi ladang rupiah bagi oknum kepolisian dan para kriminal.

Dinda Love Synyster : Gag setuju no 4…drpd d serahkan,,mending tk tlindes pisan gawe mobilku!!!anda kejam..harusx qt2 kudu lebih waspada dan lebih kejam!!!bkn tkt barang qt yg ilang..tp menunjukkan k si begal,klo qt gag lemah!!

Non Farreh : No 4 yg lucu…jangan di massa serahkan saja pada polisi…nanti polisi akan mengurus ke keluarga begal dan meminta uang tebusan….hahhahaha

Faulia Ulfa : sebenernya saya sangat setuju dg himbauan “jangan di massa,serahkan pd polisi”tapi jujur ketika liat kelakuannya yg jauh dr kata manusiawi,bhkn gak peduli korbannya laki/perempuan,bahkan dg tdk ragu mnghilangkan nyawa/mencelakai korbannya.jujur sbg manusia biasa. saya jd geram juga.

Maz Huda : yg No 4.. bkin gue zdkit ktwa.. dianya aja klo begal rame” … kita melwannya iya harus rame” jgha…. eakkakakkkk ( jika tak mmpu sendrian )

Julian Romadoni : Yg no 4 bs diabaikan.
Dimassa ae smp ajur + tangan’e diamputasi pekso ben kapok soale prcuma nek dhukum mergo nek bebas psti mbegal/njambret maneh.
Monggo pean pilih dwe diajurno ben kapok / dserahno nang polisi tp mengko nek bebas mbajing maneh.

Benny Sugiarto : No 4 kurang setuju, kalo ketangkap mending di masa Sampek mati, percuma kalo dipenjara, keluar begal lagi.

Setyawan Muhammad : No 4 jangan di massa. tapi ngundang warga buat mukul gantian. lama2 pake nomor antrian buat mukul

Fasbir Hidayat : Nomer 4 d ganti aja.. di ganti gini min. Monggo di massa klo sudah puas serahkan ke polisi. (klo ada polisi)

Raymond Eugene Lawrence : Saya nilai dr point 4. Adalah masyarakat banyak yg tidak percaya hukum dan kepolisian..

Iwan Setiawan : Poin B.4 ga usah ditulis rekkk.. !! Ayo sopo sing setuju mana like nya

Komentar diatas hanya sebagian saja dari kolom komentar yang intinya gabungan prasangka ketidakpercayaan kepada institusi kepolisian serta kondisi dilapangan yang tidak memungkinkan. Semoga polisi bisa menjawab dengan tindakan nyata akan kesangsian masyarakat terkait kriminal aksi begal ini.

Maturnuwun

***\Contact KHS/***
Main blog : http://www.setia1heri.com
Secondary blog : http://www.khsblog.net
Other blog : http://www.setia1heri.org
Email : [email protected]; [email protected]
Facebook : http://www.facebook.com/setia1heri
Twitter : @setia1heri
Instagram : @setia1heri
Line@ : @setia1heri.com
Whatsapp : 085608174959
PIN BBM : 584929B8
©©©©©©©©©

Comments

comments

Tentang setia1heri 5691 Articles
Seorang Bapak dengan 3 anak. Suka jalan-jalan dan corat-coret tulisan perjalanan. Hobi berkendara menunggang roda dua. Tak paham kuliner namun tidak ada makanan yang dicela alias doyan semua...hehehe. Maturnuwun. follow twitter : @ setia1heri

1 Comment

1 Trackback / Pingback

  1. Waspada modus begal motor pakai umpan cewek kesurupan di Surabaya – setia1heri.com

Monggo dikomeng gans..