
Debt collector atau penagih hutang kredit macet biasanya akan secara paksa mengambil barang yang dikreditkan. Biasanya Bertampang seram, bodi kekar, rambut gondrong dan tidak sedikit yang tatoan layaknya preman. Tugasnya hanya satu yakni menyita barang yang kredit macet. Nah kadang ketika menyita inilah lagaknya tidak ada yang sopan bahkan cenderung arogan dan kayak perampasan. Nah namun begitu mantemans mesti waspada bila ada seseorang yang mengaku-ngaku debt collector padahal anda sudah tidak memiliki tanggungan. Nah lo…
Demikian sebuah kejadian yang dialami oleh netizenรย Sugeng Harianto Al Kadany yang berhadapan dengan sosok debt collector yang ternyata salah sasaran. Kejadian berlangsung hari Kamis, 10 Maret 2016 di Gresik pada sore hari. Dia bersama istrinya dikepung 4 debt collector berbadan kekar ketika pulang kerja di sore hari.รย Tekape ada di sekitar SMPN 1 Kebomas Gresik.
“Ketika pulang dari kerja berboncengan dengan istri, tepat didaerah depan smpn 1 kebomas, saya tiba2 dihadang 2 pasang orang (4 orang),yang orang pertama pakai hem garis2 lengan panjang pakaian rapi belakangnya hem dan berjaket…. mengendarai sepeda motor trail ijo 150 cc.. dan lainnya memakai matic ” ujarnya mengawali cerita
Pengendara trail mnyuruh korban untuk berhenti dan mengaku dari perusahaan F*F (sepertinya petugas gadungan) dimana ingin konfirmasi karena spda saya bermasalah. “Saya mau berhenti namun istri saya mengingatkan saya lurus saja. Kita merasa tidak ada masalah sama f^f karena sepeda motor saya berada dalam perusahaan lain yaitu W*M finance ” tambahnya.
Namun dua orang tetap mengikuti dan berusaha menghentikan laju sepeda motor. “Mau masuk gang samping new era tepat didepan pabrik baja… saya mnghentikan motor karena posisi sudah terpepet kepinggir jalan dan saya rasa cukup ramai orang warung dekat situ” tambahnya. Korban awalnya tidak mau berhenti karena merasa cicilan sepeda sudah lunas sejak september 2015 serta tidak ada hubungan dengan FIF.
Setelah berhenti istri Sugeng turun dan meminta pertolongan orang disekitarnya namun orang-orang tidak mau menolong karenaรย disangka memang punya hutang di perusahaan F^F. “bahkan saya melambaikan tangan ke pak satpam tidak ada respon sama skali… karena salah satu tim mereka mengatur lalu lintas dan mnyuruh terus..”ujarnya menyayangkan sikap orang disekitarnya.
- Jambore Wisata Scooter di Gresik
- MPM Honda Jatim kampanye cari aman di Gresik dan Malang
- MPM Honda Jatim Bersama Habitat for Humanity Indonesia Bangun Rumah Warga Gresik
- Restorasi Suzuki Nex 2014 jadi kinyis2 Kembali gans..
- Telat bayar pajak motor atau pajak motor mati kena tilang polisi lur di Gresik
- Pengalaman perpanjangan SIM baru di Satlantas Polres Gresik tahun 2020, bisa online masbrow…
- Serunya manasin mesin Suzuki GSX R 150 alias si 3C0 buat sungkem emak di Tuban
- Ngincipi Honda PCX Indonesia wira-wiri Gresik-Surabaya, dudukan nyaman tarikan kalem brosis…
- Komunitas Gresik CBR250RR Owner (GCO) resmi berdiri brosis.
- Milestone ganti gearset lagi setelah 3 tahun bersama Sinnob
Akhirnya terjadi negosiasi sambil kunci motor direbut pelaku karena mengaku stnk yang dimaksud benar. Selain itu mereka juga memaksa saya ikut ke kantor. “apa apaan saya ambil di perusahaan A kok saya dipaksa bermsalah dengan perusahaan B yang dalam konsteks ini tidak ada sama sekali kaitannya” sangsi sugeng sambil dikepung 4 orang berbadan besar.
Perdebatan masih berlangsung dan pelaku tidak mau mendengar alasan dari korban sehingga korban terpaksa menelpon kenalan oknum agar masalah cepat selesai. ” terpaksa saya telpon salah satu tman saya pihak oknum untuk datang bersama pasukannya karena saya rasa ada yang tdak beres ” ujar Sugeng.รย Selanjutnya Sugeng berusaha mengambil foto pelaku dan sipelaku marah-marah yang disusul lari karena takut ada pihak oknum yang akan datang. “Alhmdulillah ya Robb nyawa saya dan istri saya masih terselamatkan” ujarnya.
Selanjutnya sugeng berpesan kepada netizen agar jangan berhenti mengemudikan motor bila ada orang tidak dikenal menyuruh berhenti. ” Jangan pernah berhenti ditempat sepi jika ada orang yang tidak dikenal menyuruh anda berhenti dengan mengatasnamakan apapun…. kalau bisa lurus saja dan saya sarankan lebih baik semua waspada dengan menyimpan darurat call yaitu oknum yang berwajib ” pungkasnya.
Well, semoga waspada lurr dengan oknum debt collector abal-abal yang salah sasaran. Kalau memang merasa tidak punya urusan mending woles saja dan jangan berhenti di tempat sepi.
Maturnuwun
- Tips sederhana anti maling pada sepeda motor, pakai baut gans…
- Penipuan : Tergiur harga murah, dapat gawai samsung J5 bahan keramik…#sedih
- Greget…Bus Sinar Jaya ini digondol Maling di Terminal Wangon, Banyumas. Kok bisa?
- Begini Tips Hindari Begal menurut Kasatreskrim Polrestabes Surabaya…nomor 4 banyak yang protes…
- Demi keamanan bersama…rem cakram dikunci atau digembok juga lebih safety masbrow dan mbaksis
- Koplak…dua sahabat curi tivi demi secangkir kopi….hehehe
- Tersinggung di tilang, pemuda di Surabaya ini nekat mengembat HT Polisi yang menilangnya.
- Di Gresik ada Motor CB hilang di maling, ketemu dijalan tapi warna sudah berubah.
- [Serial Modus Pencurian] : Berlagak beli motor sport, test ride sebentar terus dibawa kaburr…
- Berbekal mobil jazz, 2 pelajar ini ‘panen’ alias maling helm secara gretongan di Universitas Brawijaya
—*** \Contact KHS/***—
Main blog :รย www.setia1heri.com
Secondary blog :รย www.khsblog.net
Email :รย [email protected]รย ; [email protected]
Facebook :รย www.facebook.com/setia1heri
Twitter : @setia1heri
Instagram : setia1heri
Line@ : @ setia1heri.com
Whatsapp : 085608174959
PIN BBM : 584929B8
รยฉรยฉรยฉรยฉรยฉรยฉรยฉรยฎรยฎรยฎรยฎรยฎรยฎรยฎ
kejadian ini persis sewaktu ane di Cikarang Agustus lalu, untungnya ane 2 motoran ama temen.
setelah debat dengan nada sedikit tinggi mereka akhirnya pura-pura salah sasaran, alhamdulillah selamat
http://elangjalanan.net/2016/03/11/review-kanvas-kopling-njmx-setelah-5-tahun-jarak-tempuh-122-000-km-masih-kuat-nanjak/
loh komennya kok kepotong huruf-hurufe yo kang Heri
Wah ngono yo kang…syukrurlah
wah serem juga yah kalo kayk gini
http://khsblog.net/2016/03/10/penangkapan-leax-di-bali-merupakan-hoax/