Menengok kegelapan Goa Gong, Pacitan, Jawa Timur…

Gelap? Ya iyalah namanya aja goa….hehehe tapi tenang mantemans kegelapan disini bukan berarti tanpa cahaya sama sekali tetapi sengaja dibuat gelap agar aura mistis goa tetep terjaga….xixixixi #joke. Ini pengalaman pertamax KHS bersama rombongan Honda Fun Riding Blogger menengok Goa Gong, Pacitan, Jawa Timur pasca Honda Bikers Day pertengahan November 2015 kemarin. Siapkan stamina naik gunung hingga ke mulut Goa….hehehe.

Minggu, 22 November 2015 pagi rombongan mantemans Honda Fun Riding Blogger berkesempatan mengunjungi satu diantara seribu goa yang ada di Pacitan. Dan katanya diantara seribuan goa yang tersebar di Pacitan diklaim bahwa Goa Gong merupakan ‘gong’nya alias puncak diantara goa-goa yang ada.  Goa ini lokasinya berada ditepi jalan akses menuju Pantai Klayar ya mantemans….

Goa Gong secara administratif berada di Dusun Pule, Desa Bomo, Kecamatan Punung, berjarak sekitar 37 km arah barat dari pusat kota Pacitan. Objek wisata goa di Jawa Timur yang satu ini dikelilingi oleh pegunungan, sebelah utara adalah gunung Manyar, sebelah selatan gunung Karang Pulut, sebelah timur Gunung Gede, dan sebelah barat adalah gunung Grugah. Keempat gunung ini adalah gunung non-aktif.  Atau kalau mantemans mau mengaktifkan GPS silahkan di setting ke koordinat -8.16484,110.97984.

Mengapa disebut Goa Gong?

Berdasarkan kisah masyarakat lokal, goa ini dinamai sebagai Goa Gong adalah karena masyarakat kerap mendengar adanya suara gema tabuhan seperti suara gong yang berasal dari dalam goa. Gong adalah salah satu alat tabuh dalam kesenian gamelan Jawa. Suara seperti gong dari dalam goa ini adalah hasil dari pantulan tetesan air alam goa yang menimpa batuan stalaktit atau stalagmit goa tersebut. Bunyi yang dihasilkannya terdengar harmonis dan indah, bahkan jika Anda berada di pintu masuk goa tersebut.  Kemarin juga diperlihatkan oleh salah seoran guide dengan memukul batu di dalam goa. Dan benar….suara yang keluar seperti Gong layaknya sebuah gamelan.

Ketika KHS bersama rombongan kemarin berkunjung terlihat ruangan goa didominasi gelap. Entahlah lampu warna-warna yang menambah eksotis gua tidak kelihatan. Lampu yang nyala hanya didominasi warna kuning saja yang terkesan monoton. Oia sebelum masuk akan banyak tawaran dari penjaja rental Senter atau Sentolop sehingga bisa berjalan dengan jelas ketika menyusuri kedalam gua. Akses masuknya sangat sempir hanya mampu menampung 1 badan saja sehingga ketika akan mendahului mesti mencari celah-celah disepanjang jalan.

Sobat yang mau kesana harap jangan memakai sandal yang licin karena kemungkinan terpeleset itu sangat besar. Tetesan air dari stalaktit dan stalagmit membasahi trek sepanjang jalan. Saat menyusuri tangga kita akan menyaksikan berbagai pemandangan gong cave, shawl drappery (stalaktit yang meneteskan air), rekahan endapan kalsium, dan tetesan air di ujung-ujung goa yang membentuk laksana danau kecil.

Dibutuhkan sekitar 45 menit hingga 90 menit untuk menikmati panorama Goa Gong Pacitan yang memiliki kedalaman sepanjang 256 meter ini. Beberapa spot terdapat pemandangan yang dapat digunakan untuk berfoto bersama. Namun tetap hati-hati batu licin yang membuat terpeleset kawans. Memasuki dan menuruni goa gong ini diperlukan stamina yang cukup karena akan begitoe menguras tenaga. Terlebih dengan kondisi udara didalam goa yang cenderung sumuk namun beberapa blower atau kipas angin telah dipasang dibeberapa titik.  Oia dibeberapa sudut gua telah terdapat guide atau bodyguard yang akan memandu dan mengingatkan anda mantemans…

Selepas dari Gua Gong mantemans bisa mengincipi wisata kuliner atau beli oleh-oleh cindera mata disekitar lokasi. Terlebih dengan batu akik yang masih menjadi primadona sebelum dan sesudah booming akik beberapa waktu lalu. Terdapat 1 lokasi gedung yang kesemuanya menjual batu akik mantemans…..hehehehe.

Jujur bagi KHS ini memang bener-bener ciamik pemandangan stalaktit dan stalagmitnya yang membuat siapapun yang memandangnya akan tersepona.

Monggo yang punya pengalaman kesana bisa dishari dimari

bacaan : http://www.initempatwisata.com

• Komunitas Honda Big Bike Jawa Timur gelar Independence Ride Explore 2022
• PCX Day 2022 : Komunitas Honda PCX gelar kopdargab di Pantai Srau, Pacitan.
• Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2017 / 1438 H wilayah Jawa Timur
• Jadwal Imsakiyah area Jawa Timur 1437 H / 2016 versi Kementerian Agama
• Menengok kegelapan Goa Gong, Pacitan, Jawa Timur…
• Mampir di Pantai Klayar Pacitan…anginya sepoy-sepoy coy…
• Honda Fun Riding Blogger 2015 : Njajal numpak si pinky Sonic 150R…imut2 dan amit2 tenan
• Ribuan bikers dari 1200 komunitas honda termasuk Bigbike Honda Community meriahkan Honda Bikers Day 2015 di Pacitan, Jawa Timur.
• Ini rundown Honda Bikers Day 2015 di Pacitan, Jawa Timur
• Honda Bikers Day 2015 di Pantai Teleng Ria, Pacitan tinggal sepekan lagi….ini rute dan koordinat GPS nya gans….

Comments

comments