Imbas dari kasus pembunuhan yang menimpa DJ akibat dikeroyok hingga tewas serta pemukulan terhadap pesepeda malam oleh geng motor balap liar di Surabaya, maka Polda Jatim bertindak ketat kepada komunitas dan klub motor yang ada di sekitar Surabaya, Gresik dan Sidoarjo. Mengutip pemberitaan jawapos.com (9/6), Dirlantas Polda Jatim Kombespol Verdianto Iskandar mengultimatum agar klub/komunitas motor di area Surabaya untuk mendaftarkan diri di polsek-polsek terdekat. Hal ini guna memisahkan mana komunitas, klub atau geng motor.
’’Ini penting karena masyarakat harus tahu bahwa ada banyak klub motor yang tak suka balap liar. Mereka hanya memodifikasi dan kerap mengadakan kegiatan sosial,’’ ujar perwira dengan tiga melati di pundak.  Sedangkan format pendaftaran ke polsek terdekat hanya meliputi nama kelompok, jumlah anggota, alamatnya di mana, dan kegiatannya apa saja. Pendaftaran ini berlaku untuk semua komunitas motor baik moge maupun mocil yang ada di ketiga wilayah tersebut. Setelah pendataan akan dilakukan pertemuan dengan perwakilan klub/komunitas motor tersebut sehingga tidak kecipratan citra negatif geng motor.
Untuk mengantisipasi ulah kriminal para geng motor, Polda Jatim juga akan melakukan tindakan represif dengan melakukan razia dan tes urine. Sedangkan untuk mewadahi balap liar yang ada pihak Dirlantas Polda Jatim mengusulkan ada kompetisi dragrace yang terjamin standar keamanannya sehingga yang hobby balap liar bisa disalurkan ke kompetisi yang positif.
Terkait pendataan komunitas atau klub motor, biasanya setiap kota memiliki perkumpulan atau asosiasi-asosiasi klub/komunitas motor. Setahu KHS di gresik sudah ada Gresik Motor Community (GMC) yang terdiri dari beberapa komunitas/klub motor di gresik mulai dari vespa, skuter, moped, sport dan motor antik. Dan GMC ini pembinanya merupakan Kasatlantas Gresik langsung. Nah dengan wadah-wadah asosiasi klub/komunitas motor ini akan jelas datanya sehingga tidak perlu melakukan daftar lagi ke polsek terdekat.
Semoga usaha baik pak polisi dalam menekan geng motor bisa membuahkan hasil. Dan klub/komunitas motor bisa menghilangkan citra negatif yang mungkin masyarakat umum masih belum paham membedakan antara komunitas motor dan geng motor.
Ingat mantemans….2 minggu lho ultimatum pendaftaranya….hehehehe
sumber : jawapos.com (9/6)
——————————
- Ragam tulisan militan kaos biker Yamaha RX King
- Geber New CB150R Streetfire, Honda Jawa Timur gelar Festival Motor Laki
- Suzuki Saturday Night Ride goyang Makasar brosis
- 6 jenis biker motor berkeliaran di Indonesia, sampeyan nomor berapa ? …hehehe
- Otokritik anak klub terkait modifikasi lampu motor, monggo dibaca gans
- Meriahnya Halal Bihalal Biker Suzuki Jawa Timur dan Nobar Moto GP Assen 2018
- Daftar Kamus gaul di dunia balap liar (bali) brosis
- Wow Yamaha NMAX menjadi rebutan di Jawa Timur brosis
- Komunitas Gresik CBR250RR Owner (GCO) resmi berdiri brosis.
- Kasihan biker cewek Tanjungpinang ini kena portal minum susu hingga muntah-muntah…weleh2
Be the first to comment