Hati-hati ‘ngomong’ di dunia maya (kasus satpam di Gresik yang menghina orang gresik)

21/11/2014 setia1heri informasi 53

Ini sebenarnya pelajaran untuk kesekian kalinya mengenai kehati-hatian ‘ngomong’ di jejaring sosial baik berupa facebook, twitter, path atau medsos yang lain. Saya rasa publik sudah pernah melihat kasus Dinda yang ‘ngoceh’ tidak simpatik di Path terhadap ibu hamil, atau kejadian Florence Sihombing yang menghina orang Jogja atau juga Moh. Arsyad yang menghina Presiden Jokowi. Nah kejadian serupa terjadi di Gresik beberapa hari lalu dimana seorang satpam ngece (menghina) orang gresik sebagai orang bodoh. Hal ini dikatakan ketika melihat antrian di SPBU menjelang kenaikan harga BBM. Nah akibat ocehan ini membuat seluruh warga gresik di netizen berang sehingga berbuntut panjang. Bahkan hingga masuk media koran cetak lokal selain yang bersangkutan di bulliying di dunmay.

Satpam yang bernama Amar Khan Radja Bolang alias Umar Said ini membuat ulah yakni ngoceh bahwa orang gresik itu bodoh dan yang ikut antrian jelang kenaikan harga BBM diatas dinilai sebagai orang tak mampu. Status yang diunggah ini tak pelak memancing kemarahan warga gresik karena tersebar secara viral. Alhasil satpam yang bertugas di PDAM Gresik ini menjadi bulan-bulanan bullying warga Gresik yang tersinggung dengan omongan tersebut. Serta melaporkan penghinaan ini kepada pihak kepolisian.

Berikut omongannya :

“Wong Gresik bodoh kabeh goblok kabeh bensin mundak 2ribu ae direwangi antri gak worongane tuku 3/4liter.orang yg ngantri di pom q yakin orang”g mampu”.(18/11/2014) pukul 22:28 WIB.

Bahkan kasus ini hingga masuk berita lokal Radar Gresik sehingga memaksa yang bersangkutan melakukan klarifikasi dan permohonan maap kepada warga Gresik terutama penghuni forum grup Gresik Sumpek. Namun bola ini terus bergelinding hingga memantul di telinga Bupati dan Wakil Bupati Gresik yang merasa tersinggung pula dan berencana membawa perkara ini ke ranah hukum.

Berikut permohonan maap dari yang bersangkutan :

Demi allah saya minta maaf kepada semua warga gresik untuk perkataan saya tlg jangan hujat lagi karna saya mau tanggung jawab atas kelakuanku sekali lagi saya mohon minta maaf sebesar”nya saya dan keluarga saya sujud syukur bila anda memaafkan saya.
sumpah demi allah saya gk nyangka klw berbuntut seperti ini.maaf maaf dan maaf ini kata”ku

Sepertinya kasus yang menimpa Amar Khan Radja Bolang alias Umar Said bakal terus begulir. Pihak Pemkab Gresik kini berencana membawa persoalan ini ke ranah hukum. Namun entahlah bagaimana akhir dari kejadian ini karena sepertinya tidak berhenti hanya persoalan meminta maaf dan klarifikasi saja. Semoga menjadi pelajaran bagi siapapun untuk senantiasa berhati-hati dalam berucap meskipun bisa jadi maksudnya bercanda. Apalagi dengan diberlakukannya UU ITE.

Tetap mulutmu adalah harimaumu…jadi berhati-hatilah kawans 😀

gambar : Courtesy Gresik Sumpek on Facebook

baca juga :

Terkait

Comments

comments

Tentang setia1heri 5921 Articles

Seorang Bapak dengan 3 anak. Suka jalan-jalan dan corat-coret tulisan perjalanan. Hobi berkendara menunggang roda dua. Tak paham kuliner namun tidak ada makanan yang dicela alias doyan semua...hehehe. Maturnuwun. follow twitter : @ setia1heri