Jepretan motor di pelosok Jerman

Melanjutkan postingan mengenai serial motor-motor yang mengaspal di jalanan luar negeri. Kalau postingan terakhir mengenai motor-motor di sekitar jalanan Makkah, Saudi Arabia (postingan disini) maka kali ini motor yang mengaspal di sudut eropa tepatnya Jerman.  Bukan Jejer e Kauman lho ya..xixixixi. KHS mendapatkan pohto ini secara eklusif dari  seorang kawan yang sedang mengikuti program Au Pair di Jerman tepatnya di Isny im Allgäu Distrik Isny Jerman bagian selatan.

Sekilas AU PAIR berasal dari bahasa perancis yang artinya secara sederhana yakni “timbal balik”. Au-Pair adalah sebuah program pertukaran budaya, dimana seorang pesertanya tinggal di suatu negara diluar negara kelahirannya dengan tujuan untuk belajar budaya negara tersebut. Biasanya peserta aupair akan tinggal di gast familie atau host family dengan tugas membantu pekerjaan di keluarga asuhnya.

Berbicara Jerman, tentu kita tidak asing lagi karena negara ini maju telah melahirkan banyak motor terutama semasa perang dunia. Diantara pabrikan motor dari Jerman tentu yang terkenal adalah BMW dengan BMW Motorrad-nya dan basis distribusi di Indonesia ada di Bali (postingan disitu). Dan yang lain mungkin Sachs yang beberapa produknya di Indonesia disandingkan dengan Minerva dalam hal teknologinya.

Sementara ada 2 foto yang dikirimkan oleh koresponden KHS yakni Ning Novida dari Jerman. Cekidot :

Gambar 1 . Foto diatas diambil di sebuah jalanan Füssen dimana memperlihatkan kerumunan motor matic. Melihat deretan paling dekat dengan jalanan terlihat jelas itu merupakan skuter matic vespa. Setelah mencoba menengok website www.vespa.de sepertinya skuter warna merah marun diatas merupakan model GTS Touring 300 ie. Dengan bekal mesin 278cc tentu merupakan sensasi tersendiri turing dengan skutik dengan spek diatas motor sepempat liter.

Gambar 2. Foto diatas diambil di jalanan kota Cologne, Jerman. Dari blok mesin terlihat bahwa motor ini merk Honda.  Melihat situs www.honda.de sekilas motor ini dapat diidentifikasi sebagai motor CB1100. Sebuah motor naked/allrounder yang menggendong mesin 1140 cc dengan 5 percepatan.

Dari kedua foto diatas sepertinya fitur box menjadi sebuah kebiasaan seperti motor-motor di tetangga sebelah, Singapura. Namun entah itu gambaran masyarakat disana atau memang kebetulan foto yang terjepret diatas merupakan motor-motor yang hobby turing sebagaimana ciri khas biker turing di Indonesia. Mungkin mantemans yang pernah ke Jerman bisa menambahkan sepenggal informasi ini. Suwun.

Nah kemungkinan ke depan akan banyak motor-motor yang sepertinya akan dikirimkan karena kawan ini mengikuti program aupair kurang lebih sekitar 1 tahun di negara 4 musim ini.

maturnuwun

baca juga :

• Mengenal motor Buell XR9SX Lightning City X tahun 2005, mirip viksen modif…ehh…
• Beda alay antara India dan Indonesia
• Jepretan kawan penampakan roda dua dan sepeda listrik di Ninjiang, Shanghai, China
• Jepretan foto motor-motor matic di Jepang
• Hajj Riders 2017, gowes London – Madinah demi ikutan Haji
• Inilah jepretan motor di jalanan kota Tokyo, Jepang
• Ini penampakan motor dijalanan kota frankfurt, Jerman kawans…
• Gerard Elferink, solo turing dari Bali menuju Belanda dengan Honda Supra X 125 helm in tahun 2013
• Emas persembahan dari Owi/Butet, kado terindah HUT RI ke-71 dari gelaran Olimpiade Rio 2016
• Gerry Salim dan Andi Gilang, Dua Pebalap Binaan AHM Kuasai Podium ATC Qatar 2016

Comments

comments