Selepas gowes Minggu (16/6) di CFD jekardah KHS bermaksud balik ke padepokan penyidikan di Megamendung, Bogor. Berhubung satu tujuan dengan Bang Ade Igeeks maka KHS bersama-sama menuju Stasiun Gambir dengan naik taksi. Nah ketika sampai di Gambir KHS bertanya pada petugas pengamanan ternyata komuter jurusan Jakarta- Bogor tidak berhenti disini. Maka KHS pun bergeser ke stasiun terdekat yakni Stasiun Juanda dekatnya Masjid Istiqlal. Ya dari sinilah KHS naik Commuter Line Jurusan Jakarta-Bogor dengan tarif Rp. 10.000. saja.
Sambil menunggu komuter datang ternyata kita bisa memantau posisi komuter sedang dimana dengan melihat TV LCD layaknya papan informasi di Bandar Udara. Dengan melihat tv lcd ini kita bisa mengetahui keberadaan komuter lagi dimana dan keterangan lain mungkin ada penundaaan atau masalah keterlambatan kedarangan. Semua terpantau dengan real time di layar kaca diatas.
Ini sebenarnya bukan pengalaman pertamax juga. Seinget KHS dahulu ketika jaman kuliah pernah naik komuter juga arah Depok UI dimana waktu itu tiketnya masih Rp.3.000 saja. Commuter Line saat ini sepertinya armada baru dimana keretanya lebih bersih dan bagus lagi. Dari Stasiun Juanda ini ternyata banyak juga penumpang arah Bogor meskipun ternyata kebanyakan sebelum stasiun Depok sudah banyak yang turun. Alhasil KHS sepanjang perjalanan Jakarta-Bogor berdiri bergelayutan didalam kereta.
Sebenarnya kadang ada tempat duduk kosong tetapi memang Perempuan dan Anak-Anak tetap harus diutamakan. Meskipun penumpang penuh dan berdesakan tetapi terasa nyaman alias tidak terdengar pengamen atau pedagang asongan yang menjajakan dagangannya seperti dahulu kala. Denger–denger memang sekarang ini mereka dilarang berjualan diatas kereta serta pengamen diatasnya.
Ditengah perjalanan ada kejadian menarik dan juga menegangkan dimana komuter berjalan kencang namun tidak seberapa lama ngerem mendadak. Hampir semua penumpang didalam gerbang berteriak meskipun tidak kencang karena merasa kaget. Setelah itu sekian detik kemudian ada suara perempuan dari speaker dengan berbahasa entah Korea atau Jepang. Gak tahu ngomong apa yang jelas ada ada penumpang yang komeng, “loh kan ada yang ngomel-ngomel gak jelas”ujar ibu-ibu berkerudung didepan KHS. Komengtar ini tentu mengundang tawa dan senyum penumpang disekelilingnya. Menurut KHS sih itu mungkin alarm standar ketika terjadi hal-hal yang tiba-tiba tak terduga atau semacam peringatan biasa saja…cmiiw.
Tak terasa perjalanan sekitar 1,5 jam dari Jakarta-Bogor telah sampai. Komuter berangkat tepat 14.26 WIB dan sampai stasiun Bogor sektar jam 16.00 WIB. Yah sebuah pengalaman naik komuter lain dimana sebelumnya harus tahu dahulu dimana stasiun turun dan berangkat sehingga tidak kecele seperti KHS diatas..hehehe. Selain itu kenyamanan juga cukup terasa meskipun kadang ada kasus kecopetan didalamnya. 😀
Maturnuwun.
baca juga :
- Saat Liburan ke Jepang, Jangan lupa Info Penting tentang Japan Rail Pass brosis.
- Melancong ke Solo dari Semarang naik Kereta Api, Yuk!
- Berfoto wefie dekat rel, remaja putri asal Purworejo ini tersambar kereta api
- Arti Bahu Jalan dan Pita Penggaduh
- Kecelakaan tadi pagi di Surabaya antara Xenia dan KA Mutiara Timur
- Akibat terobos palang pintu, biker di Kokrosono Semarang ini disambar Kereta Api hingga tewas (video)
- Kecelakaan KA Dhoho dan Mobil Innova di Taman, Sidoarjo merenggut 4 korban meninggal dunia dan 2 orang luka-luka
- Ini penjelasan teknis…mengapa mobil terjebak di rel kereta api akan mengalami mesin mati
- Ini lokasi stasiun yang melayani Pembatalan Tiket Kereta api 2015
- Update : uang pembatalan tiket kereta api sudah terbayar
- Pengalaman turing motuba Toyota Corolla DX lintas provinsi, ternyata lumayan irit gans..
- Mobil Super Mewah Lamborghini Milik Raffi Ahmad Terbakar brosis
- Honda Tiger ini alami overheat di Tanjakan, simak solusinya brosis…
- Pesan dan tulisan polisi lalu lintas terkait keselamatan dijalan yang pedes banget
- Beda rasa shockbreaker belakang standar dan Ohlins YA-740 pada Yamaha Xmax, monggo disimak
- Jatuh dari sepeda hingga menggores cat mobil parkir dipinggir jalan, anak kecil ini jujur dan bertanggungjawab
- Ribuan biker padati Suzuki Bike Meet 2017
- Peringati Hari Pahlawan, biker HTML kunjungi Monumen Perjuangan dalam balutan “Bogorianz Jasmerah”
- Brongpitan Pertamax Bogor-Bandung
- Megamendung V : Numpang narsis ya… (memorabilia)
seumur umur blum pernah naek kreta…
ya begitulah
http://sarikurnia980.wordpress.com/2013/06/28/ngeriiiiiih/
Seru pak..
aku kapan ya, josss iki
Kirain Juanda – SBY, heheheheheh
*Bergelantungan????? mirip apa yaaa…