Namanya Soto Lamongan tetapi adanya di Surabaya. Bingungkan? Sebenarnya tidak juga seperti wisata kuliner lain seperti Ayam Bakar Wong Solo, Ikan Bakar Cianjur, atau nama-nama lain yang membawa embel-embel kedaerahan. Pada kesempatan kali ini ane akan menuliskan salah satu alternative wisata kuliner Soto Lamongan Cak Har.
Warga Surabaya mungkin tidak asing lagi dengan Soto Lamongan ini. Setahu ane ada dua lokasi Soto Lamongan Cak Har ini. Pertama di Jalan Arief Rahman Hakim atau depannya Convention Hall ARH atau juga depan (eks) Universitas Putra Bangsa Surabaya. Ini merupakan cabang utama sebelum bertambah cabang yang ada di jalan lingkar timur. Lokasi cabang ini sekitar 500 meter dari depot utama. Oia menurut beberapa kawan dahulu lokasi Soto Lamongan Cak Har ini bermula seperti PKL di pinggiran jalan seberang Kantor Kopertis Jawa Timur atau dekatnya disperindag Kota Surabaya (sekitar jalan Arief Rahman Hakim juga).
Di depot utama terlalu sempit dan agak sedikit kesulitan ketika mau memarkir kendaraan. Selain itu juga tempat duduk terbatas sehingga jangan heran kalau jam makan siang anda tidak kebagian tempat duduk. Sedangkan di cabang yang ada di jalan lingkar timur tersedia parkir yang cukup luas serta ruangan yang lebih lega. Pada hari jum’at (27/4) kemarin ane bersama rombongan kantor berkesempatan sarapan pagi di cabang Soto Lamongan Cak Har ini seusai kerja bhakti di sekitaran Kenjeran. Lokasi tepatnya di Jalan Dr. Ir. H. Soekarno (Jalan MERR2C), Surabaya. Ini jalan baru lho ya…hehehe
Pagi itu sangat ramai karena sepertinya kawan-kawan yang lain juga mampir untuk sarapan soto. Tidak perlu menunggu waktu lama dimana kurang lebih sekitar 10 menit hidangan soto telah tersedia. Soto ini memang terkenal lezat nya hingga membuka cabang seperti ini. Oia kawan jangan keliru memilih kecap karena ada dua jenis yakni kecap asin dan kecap manis. Ane sendiri hampir mau menyambar kecap asin karena ane anggap ya ketjap seperti biasa…hehehehe. Maklum gak suka yang terlalu asin.
Selain soto sebagai menu utama. Kawan bisa nambah ‘sesuatu’ seperti balungan, ceker, jeroan atau nambah berambang plus gobis lagi. Mau nambah koya sak karepe juga boleh. Pokoknya banyak yang puas deh setelah mampir di depot ini. Soto ini terkenal dengan kekentalan kuah dan gurih yang serasa nendang di mulut…xixixi. Salah satu indikator kalau sebuah wisata kuliner itu enak maka tentu banyak pembeli yang datang serta rasa enaknya itu beredar dari mulut ke mulut. 😀
Terkait minuman bisa dipilih sesuai selera mulai dari teh, jeruk hingga minuman botol semua tersedia disini. Kalau mau menambah camilan pendamping juga telah disediakan. Didukung dengan desain interior depot yang elegan ditambah pula dengan suasana yang lega bin luas maka kita bisa enjoy menikmati semangkok Soto Lamongan Cak Har ini. Kalau mau nambah porsi juga dipersilahkan…hehehehe.
Tertarik mentjoba?
Lazzys banget…maknyus
baca juga :
- Daftar Warung Soto Ayam Terkenal di Yogyakarta, Wajib dicicipi brosis !
- ngincipi Soto Ayam Cak To Surabaya
- Soto Girlan Menur.
- Soto Lamongan Cak Har Suroboyo
- Sensasi sego boran Lamongan
- Daftar Warung Soto Ayam Terkenal di Yogyakarta, Wajib dicicipi brosis !
- Kopdar HBH Jatimobotoblog.net 2017 siap digeber di Ampelgading, Malang
- Jalan-jalan di Mataram ? Jangan lupa ngincipi 4 makanan khas ini di malam hari
- Ngincipi Bebek Sinjay, Bangkalan…sambil pencitnya menggoda gans…
- [Kuliner Palembang #2] : maknyusnya Martabak Har..
- [Kuliner Palembang #1] : Ngincipi Pindang ikan patin di RM Pindang Musi Rawas
- Daftar Tempat Kuliner di Kota Surabaya tahun 2015
- Ngincipi pedasnya Special Sambal di Kediri
- Ngincipi Ayam Betutu Khas Gilimanuk Bali
- Kopdar Jatimotoblog di Gresik (3) : Mangstapnya kuliner khas pesisiran Gresik
regane gak dicantumne?
wkwkwk
makan makan
http://pertamax7.wordpress.com/2012/05/12/andaikata-yamaha-next-vixion-mengambil-sedikit-raga-dari-yamaha-mh7/
wah jadi lapar hehehe
http://redbike92.wordpress.com/2012/05/12/dongengnya-yamaha-f1z/
piroan kang?
wah langgananku kalo ke Gebang nih…
kayaknya favorit mahasiswa neeh 🙂
@ all makasih atas kunjngganya 😀
@ zam n tombiez : ane gak tahu harganya…la ditraktir je 😀 yg jelas gak sampe 10 rb…cmiiw
@ gian : pasca mahasiswa juga suka 😀
Pertama kali dikenalin ni soto sama cowokku kalo maen ke ITS, wahhh sotonya bikin jatuh cintrong apalagi sama “balungane” sing gratis.. wes tancap abisssss.. Seporsi 15ribuan kok, murah kan 🙂
hehehe..hati2 addict..mampir dan nambah lagi 😀
ceker-nya mak nyuzzzz!!
usul, gimana kalo nasi kita bisa ambil sepuasnya.?
bisa minta “balungan” bagi yg suka krokot2,,,menurut saya lebih sedep soto cak to di rungkut industri (Rp 7000/porsi)