Capacity Building PKBM Kota Surabaya

Pada hari selasa-hingga kamis, 6- 8 Maret 2012 dilaksanakan pelatihan kapasitas bagi relawan Pusat Krisis Berbasis Masyarakat (PKBM) se- Kota Surabaya. Pelatihan dilaksanakan di aula pertemuan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana (Bapemas dan Kb) Kota Surabaya. Pelatihan ini merupakan tahun kedua setelah tahun 2011 kemarin dilaksanakan pelatihan serupa.

PKBM merupakan perpanjangan tangan dari Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (PPT-P2A) Kota Surabaya yang berada di tingkat kecamatan di Kota Surabaya.  Keberadaan PKBM merupakan pintu aduan awal untuk melayani permasalahan perempuan dan anak yang selama ini terjadi di masyarakat.  Permasalahan itu baik yang bersifat kekerasan (KDRT), trafiking, eksploitasi, gizi buruk, anak terlantar, anak putus sekolah maupun permasalahan perempuan dan anak yang lain.

Tujuan dari pelatihan yakni untuk meningkatkan pengetahuan dan relawan PKBM dalam menangani permasalahan perempuan dan anak. Pelatihan ini diikuti oleh 200 orang yang terdiri dari Kasie Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat dan relawan PKBM dari 31 kecamatan.  Pemateri dalam pelatihan yang dilaksanakan selama 3 gelombang ini yakni Wiwik Afifah dari Koalisi Perempuan Indonesia (KPI) Jawa Timur dengan materi Penanganan Tindak Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak, Kanit PPA Polrestabes dan KP3 Tanjung Perak dengan materi Penanganan anak yang berhadapan dengan hukum dan Restoratif Justice dan materi terakhir tentang Pelaksanaan Perda no 6 tahun 2011 Kota Surabaya tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak oleh Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kota Surabaya.

Hasil yang diharapkan dari capacity building ini adalah

  • Meningkatnya pengetahuan relawan PKBM terhadap implementasi Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak
  • Meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan petugas PKBM dalam penanganan korban kekerasan terhadap perempuan dan anak
  • Meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan petugas PKBM dalam mencegah dan menangani kasus trafiking
  • Meningkatnya pengetahuan relawan PKBM terhadap anak-anak yang bermasalah dengan hukum serta penanganannya.

Dalam pelatihan ini hampir semua peserta berperan serta aktif dengan bertanya terhadap para nara sumber terutama terkait dengan bentuk trafiking dan bagaimanana penanganan terhadap anak yang berhadapan dengan hukum. Semoga dengan berakhirnya kegiatan capacity building PKBM dapat menjadikan bekal untuk menangani permasalahan yang ada dilingkungan masyarakat sekitar terutama perempuan dan anak.

Mari wujudkan Surabaya Kota Layak Anak dan Kota Peduli Perempuan.

Comments

comments

Tentang setia1heri 5686 Articles
Seorang Bapak dengan 3 anak. Suka jalan-jalan dan corat-coret tulisan perjalanan. Hobi berkendara menunggang roda dua. Tak paham kuliner namun tidak ada makanan yang dicela alias doyan semua...hehehe. Maturnuwun. follow twitter : @ setia1heri

1 Comment

Monggo dikomeng gans..