Hati2 melewati genangan air di jalan
Dalam berkendara kita memang harus menerapkan safety gear dan safety riding, namun begitu kita harus waspada dengan kondisi medan dan jalanan. Beragam kondisi ekternal di jalanan yang jika kita teledor akan menyebabkan kecelakaan seperti kondisi jalan berlubang baik besar maupun kecil, ada kerikil-kerikil, berpasir maupun ada genangan air. Tulisan ini ane ketik ketika membaca status ko Robert member Prides Chapter Surabaya yang mengalami insiden Minggu (17/9) ketika melewati genangan air di perempatan Samsat Surabaya. Atas sepengetahuan ko Robert sengaja ane menulis insiden yang menimpanya agar kita lebih berhati-hati lagi
Kronologis kejadian,” Wah kronologis mah gak ada. Ya cuman memang itu sering di air mancur tikungan samsat dikuras. Nah ngurasnya itu airnya dibuang ke jalan pas tikungan itu, kadang ketinggiannya lumayan dan mengalir. Aku jg gak terlalu ingat kronologisnya, yang pasti mendekati lampu merah aku yakin sudah deselerasi, karena sempat nglakson pengendara yang maunya lurus ke Menur tapi makan lajur kiri. Sadar kalo basah, pede nikung, tiba2 gubrak. Dugaan kenapa ban belakang kehilangan traksi karena nyongsopnya ke kiri depan (ada bekas di spatbor + parking brake lock kiri rusak). Tapi aku rasa ini beat memang kurang handling sama gripnya untuk pria seratus kilo (introspeksi). Wes maringene seterusnya pake pulsar aja, kapok”.
Terlepas dari body ko Robert yang memang cukup besar dan body beat yang mungkin kurang proporsional baginya, ditambah dengan adanya boncenger. Seharusnya memang kita harus berhati-hati melewati genangan air apalagi dalam posisi menikung. Kondisi ban tentu tidak sekuat ‘mencengkeram’ seperti ketika jalanan kering. Selain itu ketika menikung tentu keseimbangan motor berubah baik miring ke kanan maupun ke kiri. Hal utama yang harus kita lakukan adalah mengurangi kecepatan (deselerasi) tapi gak tahu kalau hobi mereng-mereng….wkwkwkwk. Ya resiko monggo ditanggung sendiri.

Akibat insiden itu ko Robert mengalami biker blutut intercom patah, ada goresan mendalam pada pipi kiri helm Gardio racing white, visor baret parah harus ganti, rompi PRIDES sobek-sobek dan sempat sesak nafas kumat lagi. Dan mungkin kerugian non fisik lain yang tak terhitung. Belajar dari itu semua kawan mari kita berhati-hati dalam melewati genangan air terutama di tikungan. Semoga ko Robert cepat sembuh seperti sedia kala dan beraktivitas normal sebagaimana biasa….
sumber tulisan dari apdet status fb ko robert
baca juga :
- kata kata sedih atau derita seorang sopir
- Aksi Jurus Tendangan Bangau Terbang pengendara motor di jalanan Surabaya ini dihujat warganet
- Ada penampakan Honda RC213V-S versi jalan raya di Diler Honda Big Wing Surabaya
- Ternyata di Swedia jarang ada motor (kata seorang kawan)…
- Sekilas jepretan motor yang mengaspal di jalanan Turkey.
- Wuih…jalan bojonegoro – ngawi manteb tenan
- hati-hati pada pengemudi agresif
- Wow.. 3.800 Orang Jawa Timur Tewas di Jalanan
- Hati2 melewati genangan air di jalan
- Salam toet…toet…. kip braderhud !
- Penyebab speedometer di motor tidak berfungsi
- Demi batu akik, trotoar di Jakarta ini berubah jadi lubang menganga
- Baterai BlackBerry z3 ngedrop pasca di charger semalaman
- Ini kondisi taman bungkul yang rusak akibat pembagian es krim gratis
- Tamu tirta itu masuk rumahku (banjir)
- Piye tho smartfren iki ? kok maintenis kok gak uwis-uwis
- Jiahhh….ternyata bisa dibongkar pasang tho (Benerin Helm)
- Kecewa Kualitas Helm NHK
- Hiks…Harddiskku Jebol
pertamax aman 🙂
keduaxxxxxxxxxxxxx
Ngeri ya,,, Prinsip saya nih, di jalan basah dan licin atau ketika hujan maka “kecepatan biasa” harus dikurangi sampai 20% lebih…
Keep safety bro!
@ cafebiker : kira2 turun gk yah harganya 😛
@ uungfery : ketiaxxx..:-D
@ wenda : siip….nais tips..
o.O gabisa bayangin si kalo air yg mengalir tuh segimana tingginya, cuma mengingatkan apakah saat belok melakukan pengereman ato ngga? cukup rawan saat belok ngerem apalagi rem blkg, takutnya ngebejek rem terlalu dalam