Mereka-mereka yang telah ‘mendahului’

Mereka-mereka yang telah ‘mendahului’

Tepat atau per 1 Juni 2011 ini dikantor ada pegawai yang telah memasuki usia pensiun. Sebenarnya tahun-tahun sebelumnya juga ada beberapa yang telah mendahului untuk memasuki usia pensiun. Wajah-wajah haru, sedih, sumringah dan puas seakan menjadi satu. Mereka-mereka telah purna tugas mengemban amanah sebagai abdi negara maupun pelayan rakyat.  Mereka telah berbakti selama belasan hingga puluhan tahun di kantor ini.

Kejadian diatas sungguh-sungguh membuatku terpaku. Menerawang jauh dan jauh kedepan seperti apakah diriku ini sekian tahun ke depan itu ?. Semua penuh dengan tanda tanya dan penyelaman re evalusasi lebih dalam. Usia 56 tahun (kalau tidak salah) adalah usia pensiun bagi PNS namun secara tidak langsung juga bahwa mereka-mereka telah ‘menghabiskan jatah’ usia mereka. Diriku membayangkan tentu mereka-mereka telah berbuat banyak untuk kemajuan dan kebaikan korps ini dengan segala kekurangan dan kelebihan yang dimiliki. Tanpa penghormatan dan penghargaan yang mungkin kurang layak bagi para ‘veteran’ ini karena memang kerja keras mereka seakan kurang kalau hanya diukur dengan uang dan piagam. Tentu Tuhan tidak tinggal diam terhadap hamba-hambaNya.

Diriku bertanya, gerangan prasasti sejarah apa yang akan aku torehkan selama pengabdian dan dedikasi di korp ini sekian tahun kedepan ?.   Jejak-jejak amal apakah yang akan aku tinggalkan?.Apakah semua berlalu begitu saja dan tanpa sadar telah beranjak tua?. Jabatan dan pangkat sebenarnya hanyalah symbol belaka tetapi bagaimana sekian tahun ke depan aku menghabiskan baik jatah sebagai PNS maupun sebagai manusia pada umumnya. Toh semua akan bermuara pada pertanggungjawaban Agung. Apakah semua hanya biasa-biasa saja dan berlalu sedemikian rupa tanpa makna?

Semoga prasasti kebaikan maupun amal jariah dapat aku tanam. Pilihan bekerja sebagai abdi negara maupun pelayanan rakyat ini dapat aku jalankan dengan amanah, sepenuh hati sebagai bagian dari tonggak amal dan sajadah panjang kebajikan. Semua dapat aku kerjakan secara tulus dan tanpa beban. Dan semoga Tuhan selalu membimbing hambanya yang lemah dan fakir ini. Amiin

Comments

comments

Tentang setia1heri 5685 Articles
Seorang Bapak dengan 3 anak. Suka jalan-jalan dan corat-coret tulisan perjalanan. Hobi berkendara menunggang roda dua. Tak paham kuliner namun tidak ada makanan yang dicela alias doyan semua...hehehe. Maturnuwun. follow twitter : @ setia1heri

Be the first to comment

Monggo dikomeng gans..