Setiap orang pasti punya cerita. cerita tentang liku dan lelaku masa sekolah terutama masa SMA. Baik tentang cerita suka dan duka,namun itulah uniknya sebuah cerita memorabilia. Pada tulisan blog kali ini saya mencoba mengingat kembali memori masa SMA ketika bersepeda ke sekolah. Ane tidak tahu persis berapa jarak rumah yakni Desa Kenongo Sari, Soko – Tuban dengan sekolah saya di Bojonegoro yakni SMUN 1 Bojonegoro. Mungkin kurang lebih 25 kmlah…
Cerita ini berkisar tahun 1999 hingga 2002 yakni masa sekolah SMA. Ketika kelas I ane hampir setiap hari jam 05.15 sudah stand by untuk mengayuh sepeda. Sepeda jengki buatan china (?) inilah yang menemani dahaga ilmu saya di kota ledre tersebut. Lain kali harus melewati medan berlumpur (maklum akses jalan ke kampung ane belum di aspal waktu itu 🙁 ), ban bocor atau rem belakang yang blong tetapi Alhamdulillah tidak sampai terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Perjalanan ke sekolah sekitar satu jam tergantung kondisi jalan dan jalanan dan Alhamdulillah belum pernah telat. (seinget ane lho…xixixixi)
Menginjak kelas II dan III ane dah ‘ngekos’ dan ‘nebeng’ bahkan sempat menjadi James Bond (Jaga Mesjid tapi gak pake kebon lho..wkwkkw) di masjid sekolah. Praktis ngengkol atau nggowes hanya seminggu sekali yakni sabtu sore pulang kampung dan senin pagi kembali ke sekolah. Semua dilakukan dengan ceria karena inilah satu-satunya alat transportasi yang ada…ya di syukuri aja…lha wong bisa sekolah pada waktu itu Alhamdulillah.
Sudah hampir 1 dasa warsa, ‘artefak’ sepeda perjuanganku masih diramut sama orang tua bahkan masih enak di pakai walau harus mengganti beberapa part terutama ban dan juga rem-nya juga sudah tidak ada soalnya hanya dipakai di sekitar rumah atau waktu ke sawah. Berkat sepeda inilah ane bisa menuntaskan studi di Kota Ledre itu hingga sekarang ini beralih menunggang Pulsar, ane tidak akan melupakan sejarah !
maturnuwun
baca juga :
- Jepretan kawan penampakan roda dua dan sepeda listrik di Ninjiang, Shanghai, China
- Gokil….pria asal Blora ini bawa 3 kendi dikepala sambil naik sepeda di jalan raya
- Jatuh dari sepeda hingga menggores cat mobil parkir dipinggir jalan, anak kecil ini jujur dan bertanggungjawab
- Hajj Riders 2017, gowes London – Madinah demi ikutan Haji
- Nicky Hayden alami kecelakaan di Italia…#GoNicky
- Meminang sepatu buat mancal…All Bike by AP BOOTS
- Tak hanya bicara, Bupati Purwakarta ini sita motor pelajar yang nekat dibawa ke sekolah
- Ternyata ada sepeda pancal yang pakai box tho…#likethis
- Selain gak kepanasan, bisa menghindari maling (strategi penyamaran)
- Motor full music
- Kondisi Bajaj Pulsar 180 ug 4 alias milestone hibernasi setahun lebih.
- Milestone ganti gearset lagi setelah 3 tahun bersama Sinnob
- Teledor ikatan di boncengan motor belakang, buntelan sepatu pun hilang…hiks
- Subtitusi tutup carter magnet Bajaj Pulsar 180 ug 4 bisa pakai Honda Kharisma
- Subtitusi lampu sein bajaj pulsar bisa pakai punya Honda Megapro lurr
- Ban tubeless diisi ban dalam? terpaksa brosis…..xixixi
- Arti kode error 1.6 di dashboard Bajaj Pulsar 180 ug 4
- Alternatif tempat servis skok motor di Manyar, Gresik.
- Salah pasang kutub aki, kapasitor/elko motor pulsar meleduk gans…
- Awal November 2016 ini Milestone nyoba ban IRC Road Sport gans….
waduh kang, kalo baca ini sepertinya pas sma pernah ketemu iki (cuma ane sing kurang ajar) gak nyopo kakak kelas e 😀
insyaAlloh kalo ada kesempatan tak sowan gresik opo soko mas 🙂
monggo cak…dengan senang hati 😀