Siapapun kita yang berkendara dijalan raya mesti taat dan patuh pada rambu yang ada. Rambu yang ada tentu bukan pajangan pemanis doank saja namun tentu ada maksud dan tujuannya. Nah dalam hal ini keberadaan lampu lalu lintas tentu siapapun tahu warna dan apa maksudnya. Warna merah bagi orang yang waras tentu waktunya berhenti. Namun bagi Badak yang satu ini asal nylonong saja meskipun lampu merah. Oia Badak ini bukan asli binatang tapi nama klub motor masbro…..hehehehe.
Sebuah pengalaman yang dialami oleh masbro Budiman Kartawidjaja ketika berjumpa dengan salah seorang anggota klub motor Badak Kustom Bekasi. Kejadian ada dijakarta hari sabtu (14/11) kemarin dimana anggota Badak ini tanpa rasa bersalah ketika asal selonong saat lampu merah bahkan terkesan bangga. Berikut kejadian selengkapnya yanh diceritakan oleh Bro Budiman Kartawidjaja dilaman facebooknya (14/11).
———-++++-+————–
Tadi pukul 23:20, bertemu tak sengaja dijalan bro kita yg satu ini mengaku bernama Andi dengan patchnya, dua lampu merah diterobosnya padahal lalu lintas masih ramai. Krn terkejut dan takut kehilangan akhirnya saya kejar dan ajak berhenti.
Timbulah percakapan singkat, saya memperkenalkan diri sekaligus menanyakan kopdar dimana, bro Andi ini bilang di HI.
Pertanyaan kedua yg super mengejutkan adalah ketika saya menanyakan alasan mengapa menerobos lampu merah dan apakah tidak merasa MALU terhadap patch lambang kehormatan organisasinya? Demikian kurang lebih kutipannya:
“Ngapain mesti malu bro saya biasa aja, gw dari custom, anggota saya semuanya juga nerobos lampu merah”.
Saya tertegun, terbelalak mata saya mendengarnya..ini apa memang semua anggotanya sama melakukan seperti ini.
Kemudian saya meminta ijin untuk memfoto patchnya, sambil juga ijin saya mau masukkan facebook, suprisingly dia mengijinkan dan berkata “Kalo perlu sebanyak banyaknya bro masukkan ke facebook gak jadi masalah”.
Sungguh kejadian anomali yg luarbiasa yg pernah saya alami selama berteman dengan banyak bikers. Mabuk?saya rasa tidak, beliau dengan sadar dan nyaman mengatakannya.
Saran untuk Ketua Club yg membawa nama BEKASI ini, mohon kiranya diberikan pendidikan kesadaran berlalu lintas bagi pencuri lampu merah ini (saya yakin Ketuanya pasti punya isi kepala yg waras). Tapi klo iya ternyata semua anggotanya seperti ini? sungguh saya tidak punya ruang respect bagi mereka.
Innalilahi wainailaihi rojiun…wafat isi hatinya.
——+++++++——-
Well, semoga ini hanya kekhilafan semata saja kawans. Mungkin yang bersangkutan sedang ada urusan terburu-buru sehingga mesti dimaklumi. Kalau ternyata sudah kebiasaan maka kita berharap mereka sadar akan perilakunya yang membahayakan diri sendiri dan pengendara motor disekitarnya. Harap hati-hati kalau ketemu Badak jenis ini…..hihihihi
Salam punya nyali safety riding….
Maturnuwun
Foto : Masbrow Budiman Kartawidjaja
- 6 jenis biker motor berkeliaran di Indonesia, sampeyan nomor berapa ? …hehehe
- Otokritik anak klub terkait modifikasi lampu motor, monggo dibaca gans
- Komunitas Gresik CBR250RR Owner (GCO) resmi berdiri brosis.
- Deklarasi GSX Club Indonesia Chapter Sukabumi dihadiri Wakil Walikota
- Kepo dan penasaran motor pakai box? Ini daftar alasan dan keuntungannya brosis….hehehe
- Kasihan biker cewek Tanjungpinang ini kena portal minum susu hingga muntah-muntah…weleh2
- Apa itu Sunmori dan Satmori? Bedanya juga apa sih…
- Ibu guru Tika Meiriska ini menjadi korban persekusi oknum biker di Bengkulu
- Asosiasi Honda Sonic Independent Indonesia (AHSII) resmi deklarasi tahun 2017
- Jamnas PRIDES Woluseru 2016 di Jawa Timur sukses dihelat
sekarang ditegur manusia…masih bisa berkelit, suatu saat bro andi ditegur Alloh SWT….semoga menjadi pelajaran bagi sesama rider
Mungkin lagi khilaf…