Alay itu memang perlu diberi pelajaran ! (hasil poling)

polling sikap pada alayMenindaklanjuti poling yang telah ane lakukan terkait antara esmosi dan sisi manusiawi (postingan disini) pada seminggu yang lalu  (26/11) maka menjadi tanggungjawab bagi ane untuk melaporkan hasilnya 😀 . Poling kemarin terkait dengan sikap kita bila berhadapan dengan biker alay  yang pernah ‘memancing’ esmosi kita terus mengalam kecelakaan didepan kita. Dan ane mencoba memberikan opsi sikap sebagai berikut :

  1. Berlalu aja sambil dalam hati membatin, “ rasain lu…. “
  2. Berhenti sebentar, menghampiri dan bilang dengan ketus. “ kapokmu kapan…” Setelah itu tetap bergegas melanjutkan perjalanan.
  3. Berhenti dan memberikan pertolongan sambil menghubungi pihak yang berwenang entah polisi atau rumah sakit terdekat.

Hingga seminggu polling dibuka diikuti oleh 19 suara atau partisipan (maturnuwun sing akeh yo rek.. ). Dengan hasil 47,37 % memilih opsi 1 yakni Berlalu aja sambil dalam hati membatin “rasain lu… “ Sedangkan opsi kedua dan ketiga masing-masing dipilih secara seimbang yakni  26,32 %.  Namun yang menarik dari komentar yang masuk yakni mengkombinasikan antara esmosi tersalurkan tetapi sisi manusiawi juga didahulukan.

hasil poling alaySalah satu komentar dari axo92  menyebutkan, “ditolongin aja..  tapi sambil ditanyain, “dik/mas, gimana enak nggak aspalnya? empuk toh? lain kali diulangi lagi ya?” ”. Sedangkan terdapat usulan perlunya menambahkan opsi ke empat yakni “ngomong “kapokmu kapan” baru ditolongin, dan kalau bisa ketemu sama keluarganya dan polisi dikasih tahu sekalian kelakuan si alay habis itu baru berlalu. Jadi emosi tersalurkan tapi tetep manusiawi”begitu usul jape methe.

Maturnuwun kawan atas partisipasinya, biker alayer memang perlu diberi pelajaran dengan beragam cara ‘pelajaran’ diberikan baik berupa kata-kata verbal maupun pembiaran kala mendapat celaka tetapi semuanya tetap bermuara kepada upaya bersama dalam mewujudkan berkendara yang santun,tertib dan saling menghormati sesama pengguna jalan.

Maturnuwun.

baca juga :

Comments

comments

Tentang setia1heri 5683 Articles
Seorang Bapak dengan 3 anak. Suka jalan-jalan dan corat-coret tulisan perjalanan. Hobi berkendara menunggang roda dua. Tak paham kuliner namun tidak ada makanan yang dicela alias doyan semua...hehehe. Maturnuwun. follow twitter : @ setia1heri

10 Comments

  1. saya pernah juga mas malah extreme,alanya lagi freestyle kondisi jalan rame (malam minggu soale) trus saya lagi boncengan sama istri dan anak di tabrak dari samping braaaaaak,langsung tak kasih bogem mentah plus sabetan helm biar kapok,baru di tlp polisi (soale ada teman polisi lagi jaga d pos)

  2. alay hasil dari buruknya pendidikan dalam keluarga sejak usai dini
    apa2 diserahkan ke sekolah atau guru ngaji…g kan membuat karakter anak jadi lebih baik
    ingat anak mencontoh betul apa yg dilakukan secara nyata oleh org2 terdekatnya, termasuk orang tuanya

    http://d-akishop.blogspot.com/

  3. yu’ kita tetap jadi penolong meskipun dia telah membuat kita hampir jatuh atau apappun ..

    semoga dengan kebaikan yang kita miliki hatinya dapat bergerak untuk merubah dirinya menjadi lebih baik lagi …. 🙂

Monggo dikomeng gans..